Cara Merawat Kulit Wajah saat Memakai Masker Polusi

My24hours.net, Indonesia – Bagaimana cara merawat kulit wajah saat memakai masker polusi dalam waktu yang cukup lama? Berikut kiat- kiat yang perlu Anda lakukan.

Kebiasaan baru yang harus dilakukan oleh masyarakat dunia dalam menghadapi wabah COVID-19 adalah wajib memakai masker polusi dengan benar. Bahkan pusat perbelanjaan, tempat-tempat umum, dan kantor telah mewajibkannya.

Namun, ada beberapa kelemahan saat menggunakan masker ini. Masker mungkin akan melindungi Anda dari COVID-19 tetapi memakainya selama berjam-jam dapat merusak kulit Anda.

Efek pemakaian masker polusi pada kulit kita

Mengenakan masker selama berjam-jam dapat menyebabkan tanda tekanan, alergi, ruam, berjerawat, infeksi jamur dan bahkan kulit kendur di sekitar mulut Anda.

Area yang berisiko terutama adalah jembatan hidung Anda, di sekitar mulut Anda dan tepi telinga Anda. Ketika kita memakai masker, napas kita yang terperangkap di bawahnya bercampur dengan keringat dan minyak, mengganggu keseimbangan pH kulit. Dan akhirnya Anda merasa tidak nyaman.

Tekanan konstan pada wajah Anda kemungkinan dapat meningkatkan ruam, jerawat, bisul, perubahan garis kontur dan bahkan dapat menyebabkan kulit kendur.

Masker sintetis dapat merusak kulit Anda karena gesekan dan penyesuaian yang terus-menerus. Seseorang bisa mendapatkan ruam pada hidung, bibir bisa menjadi kering dan pipi mungkin memar.

Untuk itu, Anda perlu mempertahankan rutinitas perawatan kulit sederhana untuk menjaga kulit Anda tetap sehat dan bebas noda. Begini cara perawatan wajah untuk melindungi kulit wajah saat memakai masker.

Cara Merawat Kulit Wajah saat Memakai Masker Polusi

1. Ketahui bahan masker sebelum menggunakannya

Menurut penelitian, seseorang harus sangat berhati-hati saat memilih masker. Bahan masker harus sesuai dengan kulit Anda. Masker harus nyaman dan juga menyerap keringat. Lebih baik hindari masker berbahan sutera, denim, dan sintetis.

2. Sering mengganti masker dari bahan berbeda

Seringlah mengganti desain masker. Jangan memakai masker yang tidak pas. Penting untuk mengganti masker Anda setiap hari. Juga, desain maskernya harus berbeda. Dengan begitu, kolagen kulit tidak akan pecah dan kulit Anda tidak akan melorot.

3. Gunakan tabir surya dan pelembab

Anda dapat menggunakan tabir surya SPF 40 untuk kulit normal hingga berminyak, dengan tambahan pelembab berbahan dasar air untuk kulit kering. Krim tabir surya harus dioleskan sekitar 45 menit sebelum Anda berjemur. Jika Anda berada di kantor selama berjam-jam, oleskan pelembab sesekali setelah membersihkan wajah dengan tisu basah. Sebelum Anda membeli pelembab atau lotion tabir surya, periksa apakah Anda alergi terhadap salah satu bahan yang terkandung di dalamnya.

4. Gunakan tameng wajah saat berpergian

Mereka yang menghabiskan waktu lama di kantor harus menggunakan masker yang akan membuat Anda bernapas dengan benar. Anda bahkan dapat mencoba tameng wajah tambahan saat Anda bepergian menggunakan teansportasi umum. Hal ini juga dapat menjaga masker sekaligus wajah dari debu yang berlebih.

5. Bersihkan masker setiap hari

Masker sekali pakai adalah yang terbaik. Tetapi jika Anda mengenakan masker kain katun, cucilah setiap hari. Seseorang harus membersihkan masker dengan deterjen lembut atau larutan antiseptik sebelum dipakai. Lebih baik membawa masker cadangan saat Anda berada di tempat kerja berjam-jam. Membersihkan, menggunakan toner dan pelembab pada wajah juga harus dilakukan setiap hari.

6. Hidrasikan kulit

Minum air putih saja tidak cukup. Gunakan pembersih dan toner berkualitas baik. Ramuan rumahan bekerja dengan baik. Jus tomat dapat menghilangkan kulit belang dari bagian wajah Anda yang terbuka. Anda juga dapat menggunakan yogurt dan multani mitti untuk kulit lembut dan bercahaya. Melembabkan kulit Anda dengan toner adalah suatu keharusan. Jus mentimun dapat menenangkan kulit Anda secara instan. Cobalah petroleum jelly untuk mencegah radang. Oleskan pada area kulit yang rusak dan cuci setelah satu jam sebelum tidur.[MY24]