15 Makanan Mengandung Kalium Tinggi untuk Penderita Darah Tinggi

My24hours.net, Indonesia – Makan makanan mengandung kalium tinggi merupakan hal yang dianjurkan bagi penderita tekanan darah tinggi.

Makanan mengandung kalium tinggi memainkan peran penting dalam manajemen tekanan darah tinggi. Hal ini karena kalium (potassium) mengurangi efek natrium (sodium). Orang dengan tekanan darah tinggi disarankan untuk menghindari makan makanan tinggi garam.

Garam meningkatkan natrium dalam aliran darah Anda dan merusak keseimbangan. Hal ini mengurangi kemampuan pembuangan air pada ginjal. Hasilnya adalah tekanan darah menjadi tinggi karena cairan ekstra (tekanan ekstra) pada pembuluh darah yang mengarah ke ginjal.

Berbicara tentang manfaat kalium untuk tekanan darah tinggi, semakin banyak Anda memakannya, semakin banyak natrium yang hilang melalui urin. Kalium juga mengurangi ketegangan di dinding pembuluh darah Anda, sehingga lebih lanjut membantu menurunkan tekanan darah.

Kalium dan Tekanan Darah Tinggi

Menurut Asosiasi Kesehatan Jantung Amerika Serikat (American Heart Association), meningkatkan kalium melalui makanan direkomendasikan untuk orang dengan tekanan darah di atas 120/80. Namun, karena meningkatkan asupan kalium dapat berbahaya bagi pasien ginjal, Anda harus berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum melakukannya.

Makanan Mengandung Kalium Tinggi

4,7 gram (4.700 mg) kalium adalah asupan harian yang direkomendasikan bagi rata-rata orang dewasa. Lima belas makanan yang mengandung kalium tinggi adalah:
1. Alpukat
2. Kentang Manis
3. Semangka
4. Kacang Navy
5. Pisang
6. Tomat
7. Aprikot
8. Bayam
9. Ubi Bit Merah
10. Delima
11. Jamur
12. Prem
13. Kismis
14. Kurma
15. Kacang Hitam

Namun, selain makan makanan mengandung kalium tinggi, pola makan dan gaya hidup sehat sangat penting bagi orang dengan tekanan darah tinggi. Olahraga teratur, mengurang stres, tidur nyenyak, tidak merokok atau minum alkohol semuanya penting untuk menjaga tekanan darah Anda terkendali.

Hindari Asupan Kalium yang Berlebihan

Hindari asupan kalium yang berlebihan. Ini bisa sangat berbahaya bagi orang-orang dengan kelainan ginjal. Ginjal yang tidak berfungsi dengan baik akan lebih mungkin mengeluarkan kalium dari darah. Ini dapat menyebabkan penumpukan kalium.

Tingginya kadar kalium pada hiperkalemia tidak akan menunjukkan gejala. Ini akan membuat Anda merasa mual di perut Anda dan juga akan membuat Anda merasa lemah, nadi rendah dan tidak teratur. Kadar kalium yang tinggi juga bisa membuat Anda pingsan.

Coba tingkatkan asupan kalium Anda melalui sumber makanan saja. Jangan mengonsumsi suplemen kalium tanpa resep. Selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum menambah asupan potasium.[MY24]