Ini Alasan Manfaat Almond untuk Cegah Diabetes

My24hours.net, Indonesia – Dikatakan Almond bermanfaat untuk mencegah diabetes. Tapi, apa alasan di balik manfaat Almond untuk cegah diabetes tersebut?

Diabetes adalah kondisi serius yang memengaruhi jutaan orang di seluruh dunia. Penyakit ini sangat lazim, dan belum ada obatnya yang permanen.

Diabetes terjadi ketika kadar gula darah dalam tubuh terlalu tinggi. Insulin adalah hormon yang diproduksi oleh pankreas, yang membantu sel-sel dalam menyerap glukosa (gula) yang diperoleh dari makanan untuk digunakan sebagai energi.

Ketika tubuh memproduksi lebih sedikit atau tidak ada insulin sama sekali, sel-sel tidak dapat menyerap glukosa dengan baik, yang akhirnya tinggal di dalam darah, meningkatkan kadar glukosa.

Tipe Diabetes

Dua diabetes utama dan paling umum adalah diabetes tipe 1 dan tipe 2. Pada diabetes tipe 1, tubuh tidak dapat membuat insulin karena sistem kekebalan menghancurkan sel-sel di pankreas yang membuatnya. Ini biasanya terjadi pada anak-anak dan dewasa muda, tetapi dapat terjadi pada usia berapa pun.

Pada diabetes tipe 2, insulin dibuat, tetapi jumlahnya tidak cukup, atau sel-selnya resisten terhadapnya. Ini adalah jenis diabetes yang paling umum dan menyumbang 95% dari semua kasus diabetes orang dewasa.

Jenis diabetes ketiga yang lebih jarang adalah diabetes gestasional, yang terjadi pada wanita hamil. Diabetes gestasional biasanya teratasi setelah kehamilan, namun hal itu membuat ibu berisiko terkena diabetes tipe 2 di kemudian hari.

Karena, tidak ada solusi permanen untuk menghilangkan kondisi buruk ini, ada banyak langkah yang dapat diambil untuk mengelola masalah ini. Dan salah satu langkah paling penting adalah menjalani gaya hidup sehat. Cara terbaik untuk memulai gaya hidup sehat adalah dengan mengonsumsi makanan penambah kesehatan.

Almond untuk Cegah Diabetes

Ada banyak makanan untuk dimasukkan ke dalam makanan yang direkomendasikan oleh para ahli nutrisi dan dokter. Dan salah satu makanan yang umum pada kebanyakan resep adalah almond.

Faktanya, almond sangat baik untuk tubuh sehingga disarankan agar semua orang mengonsumsinya. Mari kita lihat bagaimana almond membantu pasien diabetes menjalani gaya hidup yang lebih sehat.

Kacang almon mengandung asam lemak tak jenuh tunggal, yang membantu memperlambat pelepasan glukosa ke dalam aliran darah setelah makan, mencegah lonjakan kadar gula darah. Penderita diabetes lebih rentan terkena penyakit jantung. Lemak sehat dalam almond, bersama dengan kehadiran vitamin E, mengurangi risiko penyakit jantung dengan mengurangi kolesterol darah.

Kacang almond juga kaya akan mangan, yang membantu mengatur gula darah. Penderita diabetes memiliki tingkat antioksidan enzim mangan superoksida dismutase yang lebih rendah, yang menghubungkan kadar mangan rendah dengan masalah gula darah. Karenanya almond berperan dalam mengatasi masalah ini.

Almond memiliki nilai indeks glikemik yang sangat rendah. Ini bermanfaat bagi pasien diabetes karena makanan glikemik rendah membantu mengatur gula darah dengan menaikkan level pada tingkat yang lambat. Makanan rendah glikemik sangat dianjurkan untuk mengelola diabetes.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Metabolism, menunjukkan bahwa mengonsumsi satu ons (28 gr) almond untuk pasien dengan diabetes tipe 2 sebelum makan makanan pati tinggi mengurangi kadar glukosa setelah makan sebesar 30% , dan 7% untuk non diabetes.

Selain itu, setelah puasa semalaman, penderita diabetes tipe 2 yang mengonsumsi almond dengan makanan mereka akhirnya memiliki kadar gula darah yang lebih rendah. Studi lain yang diterbitkan dalam Diabetes Care menunjukkan bahwa almond membantu menjaga kadar glukosa darah dan kolesterol sehat pada pria dan wanita pasca-menopause yang menderita diabetes tipe 2.

Seperti yang disebutkan, almond menawarkan sejumlah manfaat kesehatan, terutama bagi penderita diabetes. Almond adalah makanan penting untuk membantu mengatasi diabetes, dan harus dimasukkan dalam rencana makan Anda jika Anda menderita kondisi tersebut. Karena tinggi kalori, ingatlah untuk mengawasi porsi kacang almond yang Anda konsumsi.[MY24]

Peringatan: Konten ini termasuk saran hanya memberikan informasi umum. Ini sama sekali bukan pengganti pendapat medis yang berkualitas. Selalu berkonsultasi dengan spesialis atau dokter Anda sendiri untuk informasi lebih lanjut. MY24 tidak mengklaim bertanggung jawab atas informasi ini.