Lakukan 6 Hal dan Jangan Lakukan 5 Hal untuk Kesehatan Sperma

My24hours.net, Singapura – Kesehatan sperma menjadi salah satu syarat mutlak untuk suatu pasangan memiliki kesempatan besar mendapatkan keturunan.

Sebuah fakta, di usia 20-an, pria akan memiliki hingga 100 juta sperma. Tentu saja, hanya 20 persen dari sperma pria akan mengalir menuju telur yang dihasilkan kaum wanita.

Juga harus diperhatikan bahwa masalah kesuburan pria bertanggung jawab atas sepertiga ketidakmampuan suatu pasangan untuk mendapat keturunan. Jadi, tingkatkan peluang Anda untuk memiliki bayi dengan mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas sperma Anda.

Lakukan 6 hal ini untuk kesehatan sperma

1. Konsumsi makanan yang kaya seng

Seng adalah elemen penting yang diperlukan untuk berfungsinya sistem reproduksi pria. Meningkatkan asupan makanan yang kaya seng – seperti ikan, daging, telur, dan kerang – akan meningkatkan kadar testosteron dan jumlah sperma Anda.

2. Makan lebih banyak lemak ikan

Ikan seperti salmon, cod, dan tuna kaya akan asam lemak omega-3, yang memasok DHA ke tubuh Anda. Ini dapat meningkatkan tidak hanya jumlah sperma yang Anda hasilkan, tetapi juga pergerakannya.

3. Olahraga secara teratur

Obesitas dikaitkan dengan sindrom metabolik – suatu kondisi pria dewasa yang kelebihan berat badan menderita tingkat testosteron yang rendah. Tingkat testosteron yang rendah berkontribusi terhadap perkembangan sperma yang tidak sehat. Tetaplah berpegang pada pola makan yang sehat dan seimbang dan lakukan kelebihan kalori melalui olahraga teratur. Disarankan untuk melakukan 150 menit aktivitas fisik setiap minggu.

4. Lebih sering berhubungan intim

Beberapa pria mungkin berpikir bahwa dengan menunda berhubungan intim akan “menyimpan sperma mereka” dan meningkatkan konsentrasinya sehingga berpeluang untuk dapat membuahi. Faktanya, hubungan intim yang jarang terjadi membuat sperma Anda menjadi zat beracun yang dapat merusaknya. Untuk meningkatkan kualitas sperma Anda, Anda harus berhubungan intim dengan pasangan hidup Anda setidaknya tiga hingga empat kali seminggu.

5. Pakai pakaian dalam longgar

Testis Anda menggantung jauh dari tubuh Anda karena mereka perlu lebih dingin beberapa derajat daripada bagian tubuh yang lain. Memakai celana dalam yang ketat akan membawanya lebih dekat ke tubuh Anda dan meningkatkan suhu di sekitar daerah bawah Anda. Oleh karena itu, Anda harus menahan diri dari mengenakan pakaian ketat seperti jenis brief, trunk, dan celana legging.

6. Lebih banyak tidur

Kurang tidur dapat menyebabkan Anda merasa murung dan mudah marah untuk pada hari itu. Mudah marah dapat merusak segala hubungan romantis. Tidur yang tidak cukup dapat memengaruhi kadar testosteron dalam tubuh Anda, yang dilepaskan saat Anda tidur. Tingkat testosteron yang tidak mencukupi dapat menurunkan kualitas dan jumlah sperma Anda. Sekolah Kesehatan Masyarakat Universitas Boston menyarankan agar Anda tidur antara tujuh hingga delapan jam semalam.

Jangan lakukan 5 hal ini untuk kesehatan sperma

1. Jangan banyak konsumsi produk kedelai

Mengonsumsi produk kedelai yang berlebihan dapat menurunkan jumlah sperma yang Anda miliki, karena produk ini meniru fungsi estrogen, hormon pada wanita. Meskipun tidak diketahui berapa banyak kedelai yang harus Anda konsumsi sebelum kerusakan terjadi, cobalah kurangi asupan produk kedelai Anda termasuk kecap, tahu, dan edamame.

2. Jangan mengonsumsi makanan olahan

Bacon, ham, salami, dan hotdog adalah “biang kerok” teratas yang bertanggung jawab atas penurunan kualitas sperma Anda. Daging-daging ini mengandung lebih banyak hormon daripada jenis daging lainnya, yang dapat memengaruhi kadar testosteron Anda.

3. Jangan merokok

Bahan kimia dalam sebatang rokok tidak hanya merusak DNA sperma Anda, tetapi kebiasaan mahal (karena menghabiskan tidak sedikit uang) itu juga akan meningkatkan peluang Anda terkena kanker.

4. Jangan minum minuman keras dan kaleng

Terlalu banyak minim minuman berakohol lebih banyak menimbulkan hal yang berbahaya daripada yang baiknya. Faktanya, minum lebih dari dua botol wine seminggu dapat berdampak negatif pada kesuburan Anda.

Mengonsumsi terlalu banyak kafein – yang dapat ditemukan dalam kopi, teh, coklat, es krim, minuman ringan, dan minuman olahraga tertentu – juga akan berdampak buruk bagi sperma Anda. Dosis tinggi kafein mengurangi jumlah sperma Anda dan memengaruhi fungsinya. Jadi minumlah kurang dari 200 mg kafein setiap hari. Ingat, secangkir 100 ml kopi hitam (Kopi-O) mengandung sekitar 40 mg kafein.

Selain itu, minuman ringan dan minuman manis tidak hanya akan menyebabkan Anda menambha berat badan, tapi juga akan menyebabkan kualitas sperma yang lebih rendah, menurunkan kadar testosteron dan disfungsi ereksi. Jadi, cobalah kurangi asupan minuman ini.

5. Jangan konsumsi suplemen herbal

Jika Anda berusia di bawah 35 tahun dan sehat, hindari mengonsumsi herbal apa pun, terutama jika dokter Anda tidak mendukungnya atau berasal dari sumber yang tidak dikenal. Misalnya, obat-obat tradisional atau jamu kuat untuk infertilitas pria yang belum didukung oleh penelitian ilmiah. Hindari herbal yang tidak meyakinkan demi kesehatan sperma Anda.[My24]

Sumber: Smart Parents