Sebelum Konsultasi Dokter Online Lakukan 10 Hal Ini

My24hours.net, Indonesia – Sebelum Anda melakukan konsultasi dokter online melalui internet, Anda perlu melakukan-hal-hal berikut.

Wabah pandemi yang melanda dunia membuat pasien dan keluarganya tidak punya pilihan selain berkonsultasi dengan dokter secara online. Banyak aplikasi yang menawarkan opsi yang nyaman dan aman untuk mencari nasihat medis melalui pesan ataupun panggilan video.

Namun, Anda tidak akan mendapatkan banyak waktu selama konsultasi online. Dan untuk memanfaatkan waktu ini sebaik-baiknya, penting untuk menyimpan dan mempersiapkan data tertentu. Untuk memastikan bahwa prosesnya lancar dan untuk mendapatkan diagnosis yang tepat, berikut adalah beberapa tips sederhana yang akan berguna.

Sebelum Konsultasi Dokter Online Lakukan 10 Hal Ini

1. Catat semua gejala, alergi, dan kondisi medis lainnya

Sebelum memulai konsultasi dokter online, catat semua gejala yang Anda alami dan juga daftar alergi yang mungkin Anda miliki. Tulis riwayat medis singkat tentang diri Anda dan simpan semua itu. Simpan daftar obat-obatan yang sedang dikonsumsi dan juga buat ringkasan tentang gaya hidup dan kebiasaan makan Anda.

2. Catat detail kesehatan dasar seperti berat badan, tekanan darah, denyut nadi

Dokter akan dapat merawat Anda dengan sebaik-baiknya jika Anda mampu memberikan data kesehatan terkini. Catat berat badan, tinggi badan, indeks massa tubuh, suhu tubuh, denyut nadi, kadar glukosa darah, pembacaan tekanan darah, dan detak jantung Anda.

3. Melakukan pemeriksaan darah dasar dan tes lainnya

Jika Anda mendapatkan konsultasi untuk penyakit tertentu maka sangat disarankan agar Anda melakukan tes kesehatan dasar sebelum konsultasi. Pemeriksaan darah menyeluruh bersama dengan laporan tes kesehatan lainnya akan memberikan data berharga kepada dokter untuk memberikan saran yang sesuai dengan cepat. Selama konsultasi pertama, dokter biasanya merekomendasikan serangkaian tes darah umum dan tes kesehatan lainnya. Melakukan ini sebelumnya dapat mempercepat diagnosis.

4. Unggah laporan atau resep sebelumnya di aplikasi

Anda dianjurkan untuk mengunggah (upload) semua laporan dan resep yang diperlukan di aplikasi sebelum janji temu. Ini akan menghindari kerumitan menit terakhir dan juga membantu dokter dalam diagnosis yang tepat. Anda juga dapat mengunggah salinan riwayat medis singkat, gejala, gaya hidup, dan kebiasaan makanan Anda jika diinginkan.

Semua aplikasi konsultasi dokter memungkinkan pengguna untuk mengunggah laporan dan dokumen lain sebelum janji temu. Jika Anda mengambil konsultasi di WhatsApp atau aplikasi konferensi video lainnya, maka Anda dapat memilih untuk membagikan dokumen ini dengan dokter terlebih dahulu melalui email atau WhatsApp.

5. Taruh ponsel di dekat Anda agar tidak melewatkan panggilan dari dokter

Jika Anda telah memesan janji untuk slot waktu tetap, pastikan Anda tersedia pada waktu itu. Juga, simpan ponsel Anda di dekat Anda agar Anda tidak melewatkan panggilan. Jika konsultasi dilakukan melalui aplikasi apa pun, pastikan aplikasi tersebut terbuka.

6. Pastikan duduk di ruangan yang cukup terang

Selama panggilan video, pastikan Anda duduk di ruangan yang cukup terang. Selalu duduk menghadap sumber cahaya. Kualitas gambar yang buruk dapat menjadi gangguan yang tidak diinginkan selama konsultasi video. Pastikan juga tidak ada cahaya berlebih di belakang Anda.

7. Pastikan Wi-Fi atau koneksi internet seluler stabil

Jangan duduk di ruangan di mana koneksi Wi-Fi lemah. Sebelum video call dimulai, pastikan koneksi internet stabil. Anda juga dapat membatasi penggunaan internet di perangkat lain di rumah untuk kecepatan Wi-Fi yang lebih cepat. [Baca juga: Cara Memperbaiki Wi-Fi yang Lambat di Rumah]

8. Siapkan metode pembayaran online Anda

Karena biaya konsultasi akan dibayarkan secara online, pastikan Anda sudah menyiapkan pilihannya. Jika aplikasi mengharuskan Anda untuk menautkan dompet digital atau rekening bank Anda, lakukan terlebih dahulu. Karena semua aplikasi mengharuskan Anda melakukan pembayaran pada saat janji temu.

9. Mintalah resep digital yang ditandatangani oleh dokter

Biasanya, aplikasi memiliki sistem built-in di mana resep dikirim pada aplikasi itu sendiri. Jika bukan itu masalahnya, mintalah dokter Anda untuk mengirimkan salinan digital dari resep yang telah ditandatangani. Anda dapat memintanya untuk mengirimkannya melalui email atau WhatsApp. Ini akan diperlukan bagi Anda untuk mendapatkan obat-obatan serta membantu melacak pengobatan.

10. Hati-hati dengan metode pembayaran terutama jika mengambil konsultasi tanpa menggunakan aplikasi

Kemungkinan ditipu sangat kecil ketika berkonsultasi dengan dokter melalui aplikasi dan situs web. Namun, jika Anda berkonsultasi dengan dokter secara online melalui WhatsApp, Zoom, atau platform sejenis lainnya, pastikan bagaimana caranya Anda melakukan pembayaran. Selalu lakukan pembayaran melalui metode pembayaran yang terverifikasi. Jangan klik tautan yang belum diverifikasi.[MY24]