Bagaimana Cara agar Tubuh Tetap Sejuk dalam Cuaca Panas?

My24hours.net, Amerika Serikat – Cuaca panas menjadi masalah tiap tahunnya saat musim panas tiba. Dan Banyak orang mempersiapkan diri agar tubuh mereka tetap sejuk.

Banyak negara-negara telah mengalami cuaca yang sangat panas yang membuat Anda ingin berdiri di bawah pancuran air dingin. Ketika hari-hari itu terjadi, setiap detik yang Anda habiskan di luar terasa seperti berjalan di dalam sauna. Tapi tidak berkeringat.

Ada beberapa cara untuk mendinginkan tubuh Anda tanpa menggunakan unit AC portabel.

Para ilmuwan pertama mulai mempelajari bagaimana cuaca berkontribusi pada kenyamanan manusia di tahun 1960-an. Pada sekitar waktu itulah ketika penemuan AC akhirnya membiarkan kita mengontrol suhu gedung perkantoran dan rumah.

Seorang ilmuwan bernama Povl Ole Fanger datang dengan persamaan yang disebut persamaan kenyamanan (thermal comfort), yang memperhitungkan berbagai variabel yang berbeda, termasuk suhu, kelembaban, kecepatan udara, ketahanan pakaian, dan tingkat aktivitas. Persamaannya juga telah membantu kita lebih memahami bagaimana tubuh manusia mendinginkan dirinya sendiri. Dan bagaimana tetap sejuk bahkan di hari-hari terpanas.

Berikut cara agar tubuh tetap sejuk dalam cuaca panas.

1. Pakai pakaian longgar, sebagian besar dari katun.

Hal ini sudah jelas, memakai pakaian yang longgar dan tidak ketat memungkinkan udara mengalir melewati kulit. Ini membawa kehangatan yang dihasilkan tubuh Anda dan memungkinkan udara yang lebih dingin mengalir kembali. Pakaian seperti celana jins ketat atau jaket ketat yang memanas di kulit Anda, hanya membuat Anda merasa lebih panas. Di sisi lain, pakaian yang kurang pas seperti celana longgar, kemeja flowy, atau gaun semua memungkinkan udara untuk terus beredar

Jenis kain yang Anda kenakan juga memiliki pengaruh. Saat benar-benar panas, bahan-bahan yang “bernafas” — memungkinkan aliran udara melalui kain itu sendiri. Selain itu juga berfungsi untuk membuat Anda tetap sejuk. katun dan linen adalah salah satu kain yang paling mudah bernapas, jadi carilah pakaian yang terbuat dari zat-zat itu, bukan sintetis yang kurang berpori.

2. Gunakan pak pendingin secara strategis.

Tubuh Anda mengatur suhunya melalui bagian kecil berbentuk kacang pada otak yang dikenal sebagai hipotalamus. Wilayah ini bekerja hampir seperti termostat di rumah, mengubah suhu naik atau turun berdasarkan berbagai faktor — seperti seberapa dingin atau panas kulit.

Bagian kulit tertentu memiliki pengaruh yang lebih besar daripada yang lain. Area-area ini disebut titik-titik nadi. Mereka memiliki nama demikian karena Anda dapat merasakan denyut nadi Anda di sana, dan alasan Anda dapat melakukannya adalah karena pembuluh darah sangat dekat dengan tepi kulit Anda sehingga seseorang dapat dengan mudah mendengar atau merasakan aliran darah.

Ketika Anda ingin menurunkan suhu tubuh Anda, dinginkan titik-titik nadi itu dengan air dingin atau es yang mengirimkan sinyal ke otak yang mengatakan, “Saya kedinginan.” Ini menipu otak Anda untuk mematikan termostat tubuh. Fokus pada titik-titik nadi yang mudah dijangkau: bagian dalam pergelangan tangan Anda, area di sekitar pelipis, dan leher Anda. Memegang kantong es atau bahkan kain lap dingin pada kulit di daerah ini akan membuat seluruh tubuh Anda terasa lebih sejuk.

3. Hitung langkah Anda.

Berolahraga dalam cuaca panas yang ekstrem biasanya tidak dianjurkan. Hal itu karena olahraga sebenarnya memanaskan tubuh lebih jauh dan menyebabkan Anda berkeringat, yang keduanya membuat Anda merasa lebih tidak nyaman. Saat Anda berkeringat lebih banyak, Anda juga berisiko lebih besar mengalami dehidrasi. Jadi saat cuaca sangat panas di luar, pastikan Anda tidak berolahraga terlalu banyak.

4. Tetap terhidrasi.

Berbicara tentang keringat, itulah metode terbaik yang telah diubah tubuh kita untuk mengatur suhu tubuh. Berkeringat membantu mendinginkan kulit, yang membuat kita tetap tenang. Dan tubuh manusia dapat mengatur dirinya sendiri dengan jauh lebih mudah ketika benar-benar terhidrasi (terpenuhi cairan dalam tubuh).

Hidrasi yang tepat mengatur aliran darah, yang pada gilirannya membantu menentukan suhu kulit. Itu kemudian memberitahu hipotalamus, bagaimana mengatur suhu internal kita.

Yang disayangkan adalah, pada saat Anda merasa haus, Anda sudah mengalami dehidrasi. Jadi, untuk mencegah dehidrasi dan efek negatifnya, Anda harus minum air sepanjang hari secara teratur — bahkan sebelum Anda merasa haus.[My24]

Sumber: Popular Science