Kenapa Jangan Tidur Saat Pesawat Lepas Landas dan Mendarat

My24hours.net, Inggris – Tahukah Anda, tertidur saat pesawat lepas landas atau mendarat dapat menyebabkan beberapa implikasi kesehatan yang serius?

Lepas landas

Ketika sebuah pesawat naik ke udara atau turun ke tempat tujuannya, tekanan udara di kabin berubah dengan cepat terhadap ketinggian – dan jika Anda tidak siap menyesuaikan diri, ini bisa mendatangkan malapetaka pada gendang telinga Anda.

“Perubahan cepat di ketinggian mempengaruhi tekanan udara di telinga. Hal ini menyebabkan vakum di saluran Eustachi yang membuat telinga terasa tersumbat dan suara terdengar kecil,” kata Angela Chalmers, seorang pakar farmasi dari Inggris, kepada Sunday Express.

“Cobalah untuk tidak tidur saat lepas landas dan mendarat karena Anda tidak akan menelan (ludah) sesering (saat terjaga) dan ini bisa menyebabkan telinga tersumbat,” katanya.

Menurut MedlinePlus, situs informasi kesehatan oleh National Library of Medicine Amerika Serikat, jika telinga Anda tersumbat, dapat menimbulkan sejumlah masalah kesehatan – seperti pusing, infeksi telinga, kerusakan gendang telinga, dan yang terburuk, mimisan dan gangguan pendengaran.

Tetap terjaga saat lepas landas dan mendarat di telinga Anda membantu “menyamakan” tekanan udara pada gendang telinga Anda.

“Menelan atau menguap membuka saluran Eustachius dan memungkinkan udara mengalir masuk atau keluar dari telinga tengah. Ini membantu menyamakan tekanan pada kedua sisi gendang telinga,” MedlinePlus menyatakan. “Jika saluran Eustachi tersumbat, tekanan udara di telinga tengah berbeda dari tekanan di luar gendang telinga.”

Mengunyah permen karet, minum air putih, mengisap permen atau menghenbuskan nafas hidung adalah cara lain untuk mencegah telinga Anda tersumbat saat Anda terbang.

Untuk itu, jika membawa Si Kecil, ada baiknya bangunkan anak Anda saat sebelum pesawat hendak lepas landas atau mendarat.[My24]

BAGIKAN ARTIKEL INI AGAR LEBIH BANYAK PEMBACA:

Kategori: Travel
Kata kunci: ,
Penulis:
id_IDBahasa Indonesia