Pesan Tertua Berusia 132 Tahun Ditemukan dalam Botol di Pantai Australia

My24hours.net, Australia – Sebuah pesan yang diklaim sebagai pesan tertua di dunia dalam ditemukan di dalam sebuah botol di pantai Australia.

Pesan yang berusia 132 tahun tersebut ditemukan oleh sekelompok pejalan kaki. Di antara mereka termasuk orang tua dari pembalap Formula One asal Australia, Daniel Ricciardo. Dan pesan tersebut telah diverifikasi sebagai pesan tertua yang pernah ditemukan di dunia.

Pesan tersebut berada di dalam sebuah botol persegi panjang. Dan ditemukan setengah terkubur di bukit pasir dekat Pulau Wedge, sekitar 160 km utara Perth, pada bulan Januari lalu.

Butuh waktu beberapa minggu menggunakan Google Terjemahan, riset online dan penggalian arsip sebelum penemuan yang tidak biasa tersebut. Penemuan tersebut dikonfirmasi sebagai botol asli yang dilemparkan dari kapal Jerman ke Samudra Hindia.

Pesan tertua dalam botol tersebut ditemukan saat kelompok yang terdiri dari enam orang tersebut sedang berkendara melewati bukit pasir barat yang terpencil. Dalam perjalanan itu Grace Ricciardo, ibu dari Daniel Ricciardo menyarankan mereka berhenti dan melakukan perjalanan dengan jalan kaki, kata Kym Illman kepada AFP, Rabu (7/3/2018).

Tonya, istrinya, menemani Grace dan melihat benda yang dikiranya sampah.

“Dia berpikir, ‘Itu terlihat bagus, itu akan terlihat bagus di rak buku saya’,” kata Kym.

Kelompok tersebut menemukan kertas yang digulung yang terlihat seperti sebatang rokok di dalam botol tersebut.

Setelah kembali ke rumah liburan terdekat mereka, mereka membuka catatan itu setelah menghangatkannya sebentar di oven.

Kym menggunakan pengetahuan dasarnya tentang bahasa Jerman untuk menguraikan petunjuk yang ada pada kertas dalam botol tersebut.

Dengan menggunakan Google Terjemahan untuk memahami teks lainnya, Kym Illman menyadari bahwa jika catatan tersebut asli, mereka mungkin adalah orang pertama yang membaca catatan pesan sejak 12 Juni 1886, sesuai dengan tanggal yang tertulis di dalamnya.

Penemuan tersebut menyebabkan Kym Illman terjun dalam sebuah penelitian selama beberapa minggu dan berdiskusi dengan pihak Museum Australia Barat. Akhirnya ia menyimpulkan botol tersebut berasal dari Belanda abad ke-19 yang dilemparkan dari kapal layar Paula dari Jerman sekitar 950 kilometer dari pantai Australia Barat.

Museum Australia Barat mengatakan bahwa Badan Federal Maritim dan Hidrografi Jerman dan Badan Meteorologi Nasional telah membuktikan bahwa penemuan tersebut asli. Dan botol tersebut akan dipamerkan di Museum Bahari WA di Fremantle.

Pesan tertua yang diketahui sebelumnya juga terdapat dalam botol dan ditemukan di Jerman. Pesan tersebut berusia 108 tahun dan 138 hari setelah dilempar ke Laut Utara oleh seorang ahli biologi kelautan pada tahun 1906.[My24]

Sumber: AFP