5 Fakta Tentang Bakteri Listeria yang Patut Anda Ketahui

My24hours.net, Australia – Karena memakan buah melon jenis rockmelon yang telah terkontaminasi bakteri Listeria, empat warga Australia dilaporkan tewas.

Seperti yang dilansir dari ABC News, Rabu (7/3/2018), sejak saat itu tercatat sudah ada 17 kasus Listeriosis dilaporkan di Victoria dan New South Wales, selama satu bulan terakhir.

Sebanyak 15 kasus dialami oleh lansia, yang di antaranya telah menderita penyakit. Dipastikan bahwa 13 dari 15 orang tersebut mengonsumsi buah melon sebelum terserang Listeriosis.

Keracunan makanan yang terkontaminasi bakteri Listeria sering sering menjadi berita utama karena mencemari berbagai makanan yang tersedia untuk dijual.

Di seluruh dunia, makanan seperti keju, susu, es krim dan bahkan sosis yang beredar akan ditarik kembali karena khawatir terkontaminasi Listeria. Seringkali kontaminasi tersebut terjadi selama proses pembuatannya.

Berikut 5 fakta bakteri Listeria yang patut Anda ketahui

1. Awalnya bernama Bacterium monocytogenes

Bakteri Listeria monocytogenes awalnya, pada tahun 1926 disebut sebagai Bacterium monocytogenes. Kemudian pada tahun 1940 berganti nama menjadi Listeria untuk menghormati Joseph Lister atas karyanya mencegah penyakit tersebut dengan menggunakan metode antiseptik. Listeria monocytogenes secara khusus mengacu pada bakteri yang mencemari makanan, dan dapat menyebabkan Listeriosis jika tertelan.

2. Bisa berakibat serius

Terinfeksi Listeria bisa berakibat serius. Gejala infeksi ringan biasanya bisa sembuh dalam beberapa hari tanpa perlu perawatan. Namun, bisa menjadi masalah jika bakteri tersebut menginfeksi aliran darah. Meski jarang, bisa menyebabkan septikemia dan meningitis.

3. Jenis bakteri yang resisten

Bakteri Listeria termasuk dalam bakteri yang resisten atau tahan terhadap suhu. Ia dapat bertahan pada suhu dari 4° C (suhu kulkas), hingga 42° C (suhu siang hari yang panas di Dubai).

4. Wanita hamil memiliki risiko infeksi Listeria lebih tinggi

Hal ini terjadi karena kondisi tubuh yang lemah selama kehamilan. Selain itu, bayi yang belum lahir berisiko terkena Listeria melalui ibu. Untuk menghindari infeksi Listeria, dianjurkan wanita tidak makan makanan tertentu selama kehamilan.

5. Pernah jadi wabah mematikan di Amerika Serikat

Terjadi wabah Listeria di A.S. pada tahun 2011. Wabah ini memengaruhi lebih dari separuh negara bagian di A.S. setelah buah blewah yang terkontaminasi dijual di pasar. Akibatnya ada 30 kasus kematian dan 147 kasus penderita yang dilaporkan. Sanitasi dan kebersihan yang buruk di peternakan melon diidentifikasi sebagai penyebabnya.[My24]

Sumber: biocote