Cara Mengakses Pengaturan Router Wi-Fi

My24hours.net, Indonesia – Anda perlu mengakses pengaturan router wi-fi jika ingin mengubah sesuatu di jaringan Wi-Fi internet Anda. Berikut caranya.

Router Anda menyimpan pengaturan atau settings untuk jaringan Wi-Fi rumah Anda. Jika Anda ingin mengubah sesuatu di jaringan internet, Anda harus masuk ke perangkat lunak router Anda, yang juga dikenal sebagai firmware.

Dari pengaturan atau settings router, Anda dapat mengganti nama jaringan Anda, mengubah kata sandi, menyesuaikan tingkat keamanan, membuat jaringan tamu, dan mengatur atau mengubah berbagai pilihan lainnya. Tetapi bagaimana Anda pertama kali masuk ke router Anda untuk membuat perubahan itu?

Proses untuk masuk ke router Anda harus sama baik Anda menggunakan router dari penyedia internet Anda atau Anda membeli router Anda sendiri. Ini juga harus sama baik Anda menggunakan router khusus atau modem / router kombinasi yang disediakan oleh penyedia layanan internet Anda.

Mengakses Pengaturan Router Wi-Fi

1. Temukan Alamat IP Router Anda

Anda perlu masuk ke firmware router Anda melalui browser (peramban). Browser apa pun bisa digunakan. Di kolom alamat, ketik alamat IP router Anda. Kebanyakan router menggunakan alamat 192.168.1.1. Tetapi itu tidak selalu terjadi, jadi Anda mungkin perlu mengonfirmasi alamat router Anda terlebih dahulu.

Untuk menemukan alamat IP router Anda:

• ketik cmd di bilah pencarian Windows (kiri bawah) dan tekan Enter untuk membuka Command Prompt.
• Ketik ipconfig di Command Prompt dan tekan Enter untuk menjalankan perintah.
• Gulir informasi sampai Anda melihat pengaturan dengan kata Default Gateway di bawah adaptor Ethernet atau adaptor LAN Nirkabel. Itu router Anda, dan nomor di sebelahnya adalah alamat IP router Anda. Tutup jendela setelah selesai.

Di Windows 10, Anda juga dapat membuka Settings (Pengaturan) > Network & Internet (Jaringan & Internet) > Status > View hardware and connection properties (Lihat properti perangkat keras dan koneksi). Layar berikutnya menampilkan detail untuk koneksi jaringan Anda yang berbeda. Pindai entri untuk Ethernet atau Wi-Fi dan cari setelan Default Gateway untuk menemukan alamat IP router Anda. Setelah Anda memiliki alamat IP yang benar, ketikkan di kolom alamat browser Anda dan tekan Enter.

2. Masukkan Username dan Password

Setelah Anda mengetik alamat IP, Anda akan dimintai username dan password (nama pengguna dan kata sandi) untuk mengakses firmware router Anda. Ini bisa berupa username dan password untuk router Anda, atau username dan password unik yang mungkin Anda buat saat menyiapkan router.

Jika Anda membuat username dan password Anda sendiri, masuklah dengan yang telah Anda miliki ini. Namun, jika Anda tidak ingat username dan password Anda atau Anda tidak pernah mengubahnya dari unit pabrikannya, untuk masuk menjadi sedikit lebih rumit.

Beberapa router menawarkan fitur pemulihan username dan password. Jika ini benar tentang router Anda, pilihan pemulihan akan muncul setelah Anda memasukkan username dan password yang salah beberapa kali. Biasanya, jendela ini akan menanyakan nomor seri router Anda, yang dapat Anda temukan di bagian bawah atau samping mesin router.

Jika Anda tidak pernah mengubah username dan password login router, banyak yang menggunakan username pabrikan yaitu admin dan password pabrikan yaitu password. Cobalah untuk memasukan dengan mengetik kombinasi itu untuk melihat apakah berhasil. Jika tidak, petunjuk terbaik Anda adalah mencarinya di internet untuk username dan password pabrikan dari merek router Anda, seperti Netgear, Linksys, Asus, atau TP-Link. Anda bisa mencari di internet dengan kata kunci misalnya: “default username and default password TP-Link TL-WR941HP“.

Alternatif lainnya adalah memeriksa situs web Router Passwords, di mana Anda dapat memilih pabrikan router Anda untuk mendapatkan daftar username dan password pabrikan. Gunakan setiap saran untuk mencoba masuk ke router Anda.

Jika Anda masih tidak dapat masuk ke firmware router Anda, Anda perlu mengatur ulang perangkat untuk mengembalikan semua pengaturan kembali ke kondisi pabrikan. Biasanya Anda akan menemukan tombol reset kecil di mesin router Anda. Gunakan benda runcing, seperti pena atau penjepit kertas, untuk menekan dan menahan tombol reset selama sekitar 10 detik. Anda sekarang seharusnya dapat masuk ke router Anda menggunakan username dan password pabrikan.

3. Mengubah Pengaturan Router

Setelah mendapatkan akses ke firmware router, Anda bebas mengubah elemen apa pun yang harus dimodifikasi. Ini termasuk nama jaringan dan kata sandi (password), tingkat keamanan, dan kata sandi (password) Wi-Fi. Anda juga dapat menyiapkan kontrol orang tua, membuat jaringan tamu, dan mengelola perangkat yang terpasang. Ingatlah untuk menerapkan perubahan apa pun sebelum Anda melanjutkan ke layar berikutnya.

Dokumentasi dan bantuan bawaan harus tersedia untuk membantu Anda dengan pilihan yang berbeda jika Anda tidak yakin bagaimana mengaturnya. Router terbaru atau terkini juga memiliki setup wizard yang dapat menangani sebagian pekerjaan ini untuk Anda.

Sebagai salah satu contoh, Anda harus mengubah username dan password router dari pabrikannya. Melakukannya adalah hal yang lebih baik untuk mengamankan router Anda sehingga hanya Anda yang dapat mengakses firmware. Pada beberapa router, Anda dapat mengubah username dan password. Sedangkan beberapa router yang lainnya lagi, hanya kata password yang dapat diubah, sedangkan nama pengguna biasanya tetap disisi sebagai admin.

Untuk mengubah password atau kata sandi, cari pilihan yang biasanya berada di bawah tab Administrasi. Layar kemungkinan akan menanyakan password router Anda saat ini dan kemudian meminta Anda untuk memasukkan password baru.

Saat Anda membuat password baru, ingatlah rekomendasi biasa untuk membuat password yang aman. Gunakan salah satu yang tidak terlalu sulit untuk Anda ingat, tetapi cukup rumit sehingga tidak mudah ditebak. Menggunakan kombinasi kata-kata dan angka yang mudah diingat, juga merupakan pilihan yang bagus.

Pastikan untuk mengingat password baru sehingga Anda tidak perlu bersusah payah memikirkannya atau pada akhirnya mengatur ulang router di masa mendatang. Firmware router Anda mungkin juga meminta Anda menyiapkan pertanyaan dan jawaban keamanan, cara praktis lainnya untuk membuktikan identitas Anda. Anda kemudian harus menerapkan pengaturan dan masuk kembali ke router Anda.

4. Meninjau Kembali Password Wi-Fi

Setelah Anda dapat mengakses pengaturan router wi-fi, Anda juga harus meninjau kembali password Wi-Fi Anda untuk memastikannya kuat dan aman. Untuk melakukan ini, cari bagian nirkabel atau Wi-Fi di pengaturan atau settings firmware router. Anda akan melihat username dan password Wi-Fi Anda saat ini terdaftar. Buat password yang lebih aman jika Anda merasa password saat ini terlalu lemah. Sekali lagi, ingatlah rekomendasi password biasa saat Anda melakukan ini.

Jika Anda masih menggunakan username dan password Wi-Fi pabrik, seperti Netgear atau Linksys atau Admin, ubahlah menjadi username dan password yang lebih unik. Di bawah Security Options atau Wireless Security atau bagian yang serupa, pastikan keamanan untuk jaringan Anda disetel ke WPA2-PSK [AES], yang saat ini merupakan level terkuat yang tersedia untuk jaringan nirkabel rumah. Terapkan pengaturan baru Anda dan tutup jendela browser setelah selesai.[MY24]

Sumber: pcmag