Layar Merah, Samsung Akan Perbarui Software Samsung Galaxy S8

My24hours.net, Korea Selatan – Akhirnya Samsung bergerak cepat terhadap permasalahan layar merah yang terjadi pada Samsung Galaxy S8, ponsel pintar terbarunya, dengan memperbarui software-nya.

Samsung Galaxy S8 dengan layar agak kemerahan.
Samsung Galaxy S8 dengan layar agak kemerahan. Foto: hardwarezone – konanzzang/Instagram

“Karena ada beberapa keluhan tentang layar berwarna merah, kami memutuskan untuk meng-upgrade software minggu depan untuk semua klien Galaxy S8,” kata juru bicara Samsung seperti yang dilansir The Korea Herald, Jumat (21/4/2017).

Ponsel pintar Samsung Galaxy S8 terbarubaru menghadapi keluhan adanya panel display yang memiliki warna kemerahan. Beberapa pelanggan yang melakukan pemesanan lebih awal (preorder) Galaxy S8 telah menulis melalui komunitas online bahwa ponsel baru mereka memiliki layar kemerahan yang tidak membaik bahkan setelah melakukan menyesuaikan warna merah ke pengaturan terendah.

Upgrade yang dilakukan minggu depan dilakukan untuk memperluas jangkauan warna sehingga pengguna bisa membuat warna merah pada layar semakin rendah.

Meskipun ada komplain, namun Samsung masih meremehkan masalah ini, dengan mengatakan, “Kami akan mengupgrade perangkat lunak karena beberapa pelanggan yang tidak puas meskipun tidak ada masalah di telepon itu sendiri.”

Pengamat industri mengatakan meskipun Samsung dapat mengabaikannya masalah tersebut, namun warna merah pada layar kemungkinan berasal dari kesalahan perangkat lunak (software).

“Jika klien merasa tidak nyaman dengan ponsel mereka, biasanya mereka benar. Sepertinya ada masalah dalam perangkat lunak dalam mengatur keseimbangan warna,” kata seorang profesor di Universitas Nasional Seoul, yang enggan disebutkan namanya.

“Meski begitu, masalahnya diperkirakan bisa diatasi dengan upgrade perangkat lunak karena nampaknya masalahnya tidak berasal dari perangkat keras,” tambahnya.

Pada hari Jumat, Galaxy S8 dan Galaxy S8 Plus diluncurkan secara resmi di Korea Selatan, Amerika Serikat dan Kanada, 20 hari setelah diluncurkan di New York pada 30 Maret 2017.

Kedua ponsel pintar terbaru dari Samsung tersebut akan mulai dijual di 50 negara termasuk Eropa, Singapura dan Hong Kong semingu kemudian. Mereka juga akan tersedia di 120 negara termasuk pasar ponser pintar terbesar di dunia, yaitu Tiongkok pada bulan Mei.

Di Korea Selatan, preorder Samsung Galaxy S8 selama 7-17 April mencapai sekitar 1 juta unit, lebih dari lima kali lipat dari preorder pendahulunya Samsung Galaxy S7.

“Masalah tampilan berwarna merah sepertinya tidak mempengaruhi penjualan Galaxy S8 secara signifikan. Penjualan handset baru ini diperkirakan mencapai 500 juta unit tahun ini melebihi jumlah Galaxy S7, “kata Noh Geun-chang, seorang analis di HMC Investment Securities.[My24]

BAGIKAN ARTIKEL INI AGAR LEBIH BANYAK PEMBACA:

Kategori: Teknologi
Kata kunci: ,
Penulis:
id_IDBahasa Indonesia