Pria Palestina Tembak 3 Penjaga Israel di Tepi Barat
My24hours.net, Tepi Barat – Seorang pria Palestina yang bekerja di sebuah pemukiman Yahudi di Tepi Barat melepaskan tembakan ke sebuah pos pemeriksaan pada hari Selasa (26/9), menewaskan dua penjaga keamanan Israel dan seorang polisi paramiliter.
![Tepi Barat](https://farm5.staticflickr.com/4430/37280494256_15aed72fc8_b.jpg)
Pihak kepolisian mengatakan, pelaku yang menggunakan sebuah pistol dan juga melukai serius empat warga Israel tertsebut telah tewas ditembak.
Insiden tersebut tidak biasa terjadi karena pria berusia 37 tahun itu telah mendapatkan ijin kerja Israel – sebuah proses yang memerlukan pemeriksaan keamanan. Insiden ini tidak seperti kebanyakan warga Palestina yang terlibat dalam gelombang serangan di jalanan yang dimulai dua tahun lalu.
Seorang juru bicara polisi mengatakan, pria bersenjata tersebut mendekati Har Adar di antara sekelompok warga Palestina yang bekerja di pemukiman tersebut, dan menimbulkan kecurigaan terhadap para penjaga di pos pemeriksaan pintu masuk.
“Warga Palestina tersebut membuka kemejanya, menarik pistol dan menembak petugas dan pasukan keamanan dalam jarak dekat,” kata juru bicara tersebut seperti yang dilansir Reuters, Selasa (26/9/2017).
Warga pemukiman tersebut mengatakan kepada media Israel bahwa pria tersebut bekerja sebagai pembersih. Salah satu dari mereka, Moish Berdichev, mengatakan bahwa dia memiliki masalah dalam rumah tangga – istrinya telah meninggalkannya – dan diperkirakan dia melakukan serangan tersebut karena menganggap dirinya tidak bisa bertahan hidup.
“Dia adalah seorang pria yang pandai. Memalukan. Sangat menyedihkan, “kata Berdichev kepada Radio Angkatan Darat Isreal.
Layanan keamanan internal Israel, Shin Bet, mengidentifikasi orang tersebut sebagai Nimr Jamal dan mengatakan bahwa dia memiliki “masalah pribadi dan keluarga yang parah, termasuk kekerasan dalam rumah tangga”.
Pria tersebut tinggal di desa dekat Beit Suriq, kata polisi.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan dalam sambutannya kepada kabinet bahwa rumah orang tersebut akan dibongkar dan izin kerja yang dikeluarkan untuk keluarganya akan dicabut.[My24]
Kategori: Internasional
Kata kunci: Israel, Palestina, Timur Tengah
Penulis: