Manfaat Buah Kesemek Buah Berbedak untuk Kesehatan

My24hours.net, Indonesia – Tahukan Anda manfaat buah kesemek untuk kesehatan? Berikut manfaat dari buah yang disebut juga buah berbedak.

Selama ribuan tahun, orang telah membudidayakan pohon kesemek, yang aslinya berasal dari Tiongkok, karena buahnya yang lezat dan kayunya yang indah.

Rasa manis seperti madu dari buahnya yang berwarna oranye, buah kesemek di Indonesia juga dikenal dengan sebutan buah bedak atau buah berbedak. Hal ini dikarenakan adanya bubuk putih yang menempel pada kulit luar buah tersebut, yang tidak lain adalah kandungan gula yang naik ke permukaan kulit buah tersebut.

Meskipun ada banyak jenis kesemek, varietas Hachiya dan Fuyu adalah yang paling populer. Kesemek Hachiya, dengan penampilannya yang berbentuk hati, bersifat astringen, mengandung tanin tingkat tinggi yang memberikan rasa kering dan pahit yang tidak menyenangkan pada buah mentah. Untuk menikmati kesemek jenis ini harus benar-benar matang.

Di sisi lain, kesemek Fuyu juga memiliki tanin tetapi dianggap non-astringen. Berbeda dengan kesemek Hachiya, varietas Fuyu yang berbentuk tomat dapat dinikmati meski belum matang sepenuhnya.

Kesemek dapat dikonsumsi segar, kering, atau dimasak, dan umum digunakan di seluruh dunia dalam jeli, minuman, pai, kari, dan makanan penutup.

Selain rasanya yang lezat, kesemek juga merupakan sumber nutrisi yang menawarkan berbagai manfaat kesehatan.

Berikut manfaat buah kesemek, termasuk cara menambahkannya ke dalam menu makanan Anda.

Manfaat Buah Kesemek untuk Kesehatan

1. Sumber Antioksidan yang Luar Biasa

Kesemek mengandung senyawa tumbuhan bermanfaat dengan sifat antioksidan.

Antioksidan memainkan peran penting dalam mencegah atau memperlambat kerusakan sel dengan menetralisir stres oksidatif, sebuah proses yang dipicu oleh molekul tidak stabil yang dikenal sebagai radikal bebas.

Stres oksidatif telah dikaitkan dengan berbagai penyakit kronis, termasuk penyakit jantung, diabetes, kanker, dan kondisi neurodegeneratif seperti penyakit Alzheimer.

Mengonsumsi makanan kaya antioksidan, seperti kesemek, dapat membantu memerangi stres oksidatif dan berpotensi mengurangi risiko penyakit kronis tertentu.

Pola makan yang kaya akan flavonoid, antioksidan kuat yang ditemukan dalam jumlah besar pada kulit dan daging buah kesemek, telah dikaitkan dengan penurunan angka penyakit jantung, penurunan kognitif terkait usia, dan kanker paru-paru.

Kesemek juga kaya akan antioksidan karotenoid seperti beta-karoten, pigmen yang terdapat dalam banyak buah dan sayuran berwarna cerah.

Sesuai dengan tinjauan penelitian tahun 2016, penelitian telah menemukan hubungan antara pola makan tinggi beta-karoten dan penurunan risiko penyakit jantung, kanker paru-paru, kanker kolorektal, dan penyakit metabolik.

Selain itu, sebuah penelitian pada tahun 2015 yang melibatkan lebih dari 37.000 orang menemukan bahwa mereka yang memiliki asupan makanan tinggi beta-karoten memiliki risiko lebih rendah terkena diabetes tipe 2 secara signifikan.

2. Kaya akan Nutrisi

Kesemek kaya akan nutrisi meski berukuran kecil.

Faktanya, kesemek Jepang seberat 168 gram mengandung:

Kalori: 118
Karbohidrat: 31 gram
Protein: 1 gram
Lemak: 0,3 gram
Serat: 6 gram
Vitamin A: 15% dari nilai harian (DV)
Vitamin C: 14% dari DV
Vitamin E: 8% dari DV
Vitamin K: 4% dari DV
Vitamin B6 (piridoksin): 10% dari DV
Kalium: 6% dari DV
Tembaga: 21% dari DV
Mangan: 26% dari DV

Kesemek juga merupakan sumber thiamin (B1), riboflavin (B2), folat, magnesium, dan fosfor yang baik.

Buah berwarna-warni ini rendah kalori dan kaya serat, menjadikannya makanan yang ramah penurunan berat badan.

Selain vitamin dan mineral, kesemek mengandung beragam senyawa tumbuhan, termasuk tanin, flavonoid, dan karotenoid, yang dapat berdampak positif bagi kesehatan Anda.

Daun buah kesemek juga tinggi vitamin C, tanin, dan serat. Mereka adalah bahan umum dalam teh terapeutik.

3. Kaya akan Serat

Memiliki kadar kolesterol yang tinggi, terutama kolesterol LDL yang dianggap “jahat,” dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan serangan jantung.

Makanan yang mengandung serat larut tinggi, seperti buah-buahan dan sayuran, dapat membantu mengurangi tingkat kolesterol yang tinggi dengan membantu tubuh mengeluarkannya.

Kesemek adalah buah yang mengandung serat tinggi yang terbukti efektif dalam menurunkan kadar kolesterol LDL.

Penelitian tahun 2013 menunjukkan bahwa orang dewasa yang mengonsumsi batangan yang mengandung serat dari kesemek tiga kali sehari selama 12 minggu mengalami penurunan yang signifikan pada kadar kolesterol LDL mereka, jika dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi batangan yang tidak mengandung serat kesemek.

Selain itu, serat juga penting untuk menjaga kesehatan pencernaan dan dapat membantu mengontrol kadar gula darah yang tinggi.

Makanan yang kaya akan serat larut, seperti kesemek, memperlambat pencernaan karbohidrat dan penyerapan gula, yang membantu mencegah lonjakan gula darah.

Penelitian pada tahun 2016 yang melibatkan 117 penderita diabetes menemukan bahwa peningkatan konsumsi serat makanan larut secara signifikan mengurangi kadar gula darah.

Terlebih lagi, serat membantu merangsang pertumbuhan bakteri “baik” di usus Anda, yang dapat berdampak positif pada pencernaan dan kesehatan secara keseluruhan.

4. Dapat Membantu Menurunkan Resiko Peradangan

Penyakit-penyakit seperti penyakit jantung, arthritis, diabetes, kanker, dan obesitas, semuanya berkaitan dengan peradangan kronis.

Pemilihan makanan yang kaya akan senyawa anti-inflamasi dapat membantu mengurangi peradangan dan mengurangi risiko terkena penyakit-penyakit tersebut.

Buah kesemek adalah sumber vitamin C yang sangat baik dengan kandungan yang luar biasa. Sebagai ilustrasi, satu buah kesemek menyediakan sekitar 14% dari asupan harian yang direkomendasikan.

Vitamin C berfungsi sebagai perlindungan terhadap kerusakan sel akibat radikal bebas dan bertindak sebagai agen anti-peradangan dalam tubuh. Ia mengurangi efek negatif radikal bebas dengan memberikan elektron ke molekul-molekul yang tak stabil ini, sehingga menetralkannya dan mencegahnya menyebabkan kerusakan lebih lanjut.

Protein C-reaktif dan interleukin-6 adalah substansi yang diproduksi oleh tubuh sebagai respons terhadap peradangan.

Suatu penelitian berdurasi 8 minggu pada tahun 2015 yang melibatkan 64 individu yang mengalami obesitas menemukan bahwa penggunaan suplemen vitamin C sebanyak 500 miligram (mg) dua kali sehari secara signifikan mengurangi tingkat protein C-reaktif dan interleukin-6.

Lebih lanjut lagi, sebuah penelitian besar pada tahun 2016 mengaitkan asupan vitamin C yang lebih tinggi dengan penurunan risiko penyakit peradangan seperti penyakit jantung, kanker prostat, dan diabetes.

Buah kesemek juga mengandung karotenoid, flavonoid, dan vitamin E, semuanya adalah antioksidan kuat yang melawan peradangan dalam tubuh.

5. Dapat Berkontribusi untuk Kesehatan Jantung

Penyakit jantung merupakan penyebab utama kematian global dan berdampak negatif pada banyak individu.

Anda dapat berperan dalam mencegah sejumlah besar jenis penyakit jantung dengan mengurangi faktor-faktor risiko, seperti mengubah pola makan yang tidak sehat.

Kombinasi nutrisi yang kuat yang ditemukan dalam kesemek menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk meningkatkan kesehatan jantung.

Kesemek mengandung flavonoid antioksidan, termasuk quercetin dan kaempferol. Mengonsumsi makanan yang tinggi flavonoid telah terbukti dalam beberapa penelitian dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

Contohnya, penelitian pada tahun 2012 yang melibatkan lebih dari 98.000 individu menemukan bahwa mereka yang memiliki asupan flavonoid tertinggi mengalami 18% lebih sedikit kematian yang disebabkan oleh masalah jantung dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi jumlah yang lebih sedikit.

Pola makan yang kaya akan makanan yang mengandung flavonoid dapat mendukung kesehatan jantung dengan menurunkan tekanan darah, mengurangi kadar kolesterol “jahat” low-density lipoprotein (LDL), serta mengurangi peradangan.

Selain itu, tanin yang memberikan kesemek mentah rasa pahitnya yang khas juga dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Penelitian pada tikus pada tahun 2012 menunjukkan bahwa asam tanat dan asam galat, kedua senyawa ini terdapat dalam kesemek, efektif dalam menurunkan tekanan darah tinggi, yang merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit jantung.

Namun, penelitian lebih lanjut pada manusia diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat ini.

6. Mendukung Kesehatan Mata

Kesemek mengandung banyak vitamin A dan antioksidan yang sangat penting bagi kesehatan mata.

Sebenarnya, satu buah kesemek menyediakan sekitar 15% dari kebutuhan harian akan vitamin A.

Vitamin A berperan dalam mendukung fungsi membran konjungtiva dan kornea, serta merupakan komponen kunci dari rhodopsin, protein yang esensial untuk kesehatan penglihatan.

Selain itu, kesemek juga mengandung lutein dan zeaxanthin, yaitu antioksidan karotenoid yang juga berperan dalam menjaga kesehatan mata.

Kedua zat ini ditemukan dalam jumlah yang signifikan di retina, lapisan jaringan sensitif terhadap cahaya di bagian belakang mata.

Pola makan yang kaya akan lutein dan zeaxanthin dapat mengurangi risiko terkena sejumlah penyakit mata, termasuk degenerasi makula terkait usia, yang merupakan kondisi yang mempengaruhi retina dan dapat menyebabkan kehilangan penglihatan.

Sebenarnya, sebuah studi pada tahun 2015 yang melibatkan lebih dari 100.000 orang menunjukkan bahwa individu yang mengonsumsi lutein dan zeaxanthin dalam jumlah tertinggi memiliki risiko 40% lebih rendah untuk mengalami degenerasi makula terkait usia dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsinya dalam jumlah yang lebih sedikit.

Kesimpulan

Kesemek adalah buah yang manis dan memiliki beragam manfaat, karena kandungan vitamin, mineral, serat, dan senyawa tumbuhan yang berguna di dalamnya.

Lebih lanjut lagi, buah ini dapat berkontribusi pada kesehatan jantung, mengurangi peradangan, mendukung penglihatan yang baik, dan menjaga kesehatan sistem pencernaan.

Selain itu, rasa kesemek yang enak membuatnya dapat dicampurkan dengan berbagai jenis makanan.

Dengan segala manfaat yang disediakan kesemek, mengintegrasikan buah yang lezat ini ke dalam pola makan Anda adalah hal yang mudah dilakukan.[MY24]