Cara Mengatasi Jerawat Saat Menstruasi

My24hours.net, Indonesia – Apakah Anda bermasalah dengan jerawat saat menstruasi terjadi? Berikut yang dapat Anda lakukan untuk mengatasinya.

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa menstruasi (haid) merupakan hal yang paling wajar terjadi pada setiap wanita dan sudah bukan hal yang tabu lagi untuk dibicarakan. Wanita cenderung kembung, menderita kram dan rewel juga. Jika itu belum cukup buruk, beberapa wanita juga mengalami jerawat saat menstruasi. Setidaknya 65% wanita melaporkan bahwa saat ini jerawat mereka semakin parah.

Tidak mudah untuk mengatasi nyeri haid dan di atas itu wanita mengalami kram dan banyak dari mereka juga menderita masalah kulit serta banyak masalah yang lainnya lagi. Inilah yang harus Anda ketahui tentang mengatasi dan mengobati jerawat terkait menstruasi.

Jenis-jenis jerawat

Sebelum memulai perawatan apa pun, ada baiknya mengetahui jenis jerawat yang Anda miliki. Dalam kasus jerawat saat menstruasi, ada baiknya jika Anda dapat membedakan antara jerawat hormonal dari jerawat biasa. Cara termudah untuk mengetahui perbedaannya adalah fokus pada waktunya. Jerawat yang terkait dengan menstruasi Anda cenderung muncul selama seminggu atau sebelumnya.

Apakah Anda sudah memiliki jerawat pada wajah Anda? Anda mungkin memperhatikan bahwa itu menjadi lebih buruk selama masa menstruasi. Jika Anda memiliki kulit yang bersih maka Anda mungkin melihat sedikit kemerahan dan jerawat tiba-tiba bermunculan.

Sebelum kita melangkah lebih jauh, mari kita pelajari sedikit lebih banyak tentang jenis noda yang dapat terjadi pada kulit Anda.

Ada enam jenis noda yang dapat memengaruhi kulit Anda selama menstruasi.

Komedo: Ketika pori-pori yang tersumbat tetap terbuka, jerawat naik ke permukaan kulit Anda dan terlihat hitam.

Komedo Putih: komedo ini tetap berada di bawah permukaan kulit Anda. Mereka terbentuk ketika pori yang tersumbat menutup, menyebabkan area tersebut terlihat putih.

Papula: Ini adalah jenis jerawat yang meradang. Ini adalah jerawat kecil yang tampak merah di bagian atas. Mereka juga cenderung terluka.

Pustula: Ini adalah jenis jerawat lain yang merupakan jerawat radang, pustula berwarna merah di bagian bawah. Bagian atasnya berwarna putih jika berisi nanah.

Nodul: Ini terbentuk jauh di bawah kulit. Mereka cenderung besar, padat dan menyakitkan. Inilah yang menutupi wajah Anda.

Kista: Jenis noda atau jerawat ini berakar dalam pada kulit dan berisi nanah. Mereka menyakitkan dan dapat menyebabkan jaringan parut.

Saat mendapatkan jerawat sebelum menstruasi

Hormon Anda berfluktuasi sepanjang siklus menstruasi Anda. Tepat sebelum menstruasi Anda dimulai, kadar progesteron turun dan kadar estrogen naik. Hal ini dapat memicu kelenjar sebaceous Anda untuk mengeluarkan lebih banyak sebum, zat berminyak yang berfungsi sebagai pelumas kulit. Namun, terlalu banyak sebum dapat menyebabkan pori-pori tersumbat dan berjerawat.

Selain itu, hormon dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri yang menyebabkan jerawat dan kulit meradang! Fluktuasi hormonal tepat sebelum menstruasi Anda mungkin juga bertanggung jawab atas hal-hal yang tidak menyenangkan lainnya, termasuk kemurungan, nyeri payudara, dan ketidakseimbangan emosi.

Jerawat di area intim

Melihat segala jenis benjolan di dekat area intim bisa sedikit mengkhawatirkan. Tetapi sebelum Anda panik, Anda harus tahu bahwa beberapa orang mengatakan bahwa mereka berjerawat sebelum menstruasi. Hormon harus disalahkan atas munculnya jerawat di area ini, tetapi ada kemungkinan penyebab lain yang berhubungan dengan periode juga. Pembalut menstruasi, misalnya, dapat bergesekan dengan kulit, mengiritasi folikel rambut dan menyebabkan rambut tumbuh ke dalam. Semua masalah ini dapat menyebabkan jerawat haid.