Ada Penemuan Besar yang Bisa Sembuhkan Hilangnya Pendengaran

My24hours.net, Amerika Serikat – Para ilmuwan telah menemukan cara untuk mengobati kehilangan pendengaran, yang dapat membantu jutaan orang di seluruh dunia.

Dalam perkembangan baru yang menakjubkan, para ilmuwan dari University of California mungkin telah menemukan cara baru yang inovatif untuk mengobati kehilangan pendengaran, masalah yang mempengaruhi jutaan orang dan dua pertiga orang di atas 70 tahun. Penemuan ini dapat menghilangkan kebutuhan untuk alat bantu dengar dan perangkat lain bagi mereka yang berjuang dengan pendengaran.

Penelitian ini berfokus pada neuron, yang diyakini para ilmuwan sebagai penghubung sehingga pendengaran terjadi. Seiring waktu, usia tua menyebabkan neuron-neuron ini menjadi rusak. Dan karenanya kebanyakan orang yang lebih tua cenderung paling banyak menderita kehilangan pendengaran. Terobosan baru ini telah menemukan beberapa cara untuk memperbaiki dan meregenerasi neuron yang rusak ini.

Para peneliti berpikir hal ini bisa dilakukan menggunakan sesuatu yang mereka sebut “tulang velcro”. Tulang ini bertindak sebagai jangkar molekul dan menjaga perawatan pada tulang telinga bagian dalam. Gel atau cairan mungkin bisa diterapkan pada lubang telinga.

Pernyataan lengkap dari universitas di bawah ini menjelaskan teknologi berikut.

Penelitian

Para peneliti di USC dan Harvard telah mengembangkan pendekatan baru untuk memperbaiki sel-sel jauh di dalam telinga. Yaitu, sebuah obat potensial yang dapat memulihkan pendengaran bagi jutaan orang lanjut usia dan orang lain yang menderita gangguan pendengaran.

Penelitian laboratorium menunjukkan cara baru untuk sebuah obat membidik saraf dan sel-sel yang rusak di dalam telinga. Ini adalah solusi potensial untuk masalah yang menimpa dua pertiga orang di atas 70 tahun dan 17 persen dari semua orang dewasa di Amerika Serikat.

“Apa yang baru di sini adalah kami menemukan cara untuk memberikan obat ke telinga bagian dalam sehingga benar-benar tetap ada dan melakukan apa yang seharusnya dilakukan, dan itu baru,” kata Charles E. McKenna, seorang kortesponden penelitian dan profesor kimia di USC Dornsife College of Letters, Arts and Sciences.

“Di dalam bagian telinga ini, ada cairan yang terus-menerus mengalir yang akan menyapu obat terlarut. Tetapi pendekatan baru kami mengatasi masalah itu. Ini adalah yang pertama untuk gangguan pendengaran dan telinga. Ini juga penting karena dapat beradaptasi untuk obat lain yang perlu diterapkan di telinga bagian dalam.”

Makalah ini diterbitkan 4 April di jurnal Bioconjugate Chemistry. McKenna turut menelitinya bersama David Jung dari Harvard Medical School, beserta peneliti lainnya.[My24]

Sumber: morningticker