Kiat Cara Mendisinfeksi Ruang Kantor dari Virus

My24hours.net, Indonesia – Bagaimana cara mendisinfeksi ruang kantor sehingga lingkungan tempat Anda bekerja bebas dari virus? Berikut sejumlah kiatnya.

Dalam masa pandemi COVID-19 ini, bekerja di atau dari rumah adalah pilihan yang aman. Namun, ada sebagian dari kita yang tidak dapat bekerja di rumah dengan berbagai alasan dan terpaksa bekerja di kantor.

Saat Anda bekerja di kantor, itu berarti tidak cukup hanya menggunakan masker, melakukan jarak yang aman dan mencuci tangan. Membersihkan dan mendisinfeksi ruang kantor dan area Anda bekerja merupakan keharusan.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, kontaminasi pada permukaan yang disentuh oleh kolega Anda dan pengunjung adalah salah satu cara utama COVID-19 menyebar di tempat kerja.

COVID-19 ditularkan melalui tetesan pernapasan. Ketika tetesan itu tersentuh oleh tangan yang terus menyentuh wajah, mata, hidung atau mulut, maka dapat masuk ke dalam tubuh.

Bahkan selama epidemi SARS dari tahun 2002 hingga 2004, kontak dengan area bersentuhan tinggi seperti keyboard dan meja sudah menjadi penyebab umum orang terkena virus tersebut.

Perusahaan Anda mungkin telah merekrut pembersih profesional untuk membersihkan dan mendisinfeksi kantor. Tapi tidak ada salahnya untuk membersihkan dan mendisinfeksi ruang kerja Anda sendiri.

Inilah kiat cara mendisinfeksi ruang kantor Anda – atau setidaknya meminimalkan risiko Anda terinfeksi di tempat kerja.

Cara Mendisinfeksi Ruang Kantor

Pembersihan oleh profesional

Para pembersih profesional akan membersihkan area bersentuhan yang umum mencakup lantai, kenop pintu, toilet, meja, komputer, pengontrol jarak jauh, monitor, keyboard, dan telepon. Area dan barang-barang ini perlu disinfeksi dengan menggunakan natrium klorit atau bahan aktif lainnya yang disetujui oleh Departemen Kesehatan.

Kemudian, semprotkan larutan disinfektan yang dapat terus menonaktifkan kuman untuk jangka waktu tertentu setelah kering. Berapa lama kantor akan tetap terlindungi tergantung pada larutan yang digunakan serta lalu lintas yang diterima daerah itu.

Semprotan dapat membuat permukaan sangat basah. Jadi ide yang baik untuk menjaga barang-barang yang tidak kedap air dari meja Anda atau rak terbuka. Dokumen, label memo, stik, kartu nama, dan kalender yang tertinggal di meja akan basah kuyup, jadi disarankan agar barang-barang ini disingkirkan dulu.

Jika desinfektan dilakukan saat Anda berada di luar kantor, mungkin ide yang baik untuk menyingkirkan benda-benda yang kena semprot jika tidak penting. Hal yang sama berlaku untuk kotak tisu terbuka yang tersisa di meja Anda selama penyemprotan.

Perlunya membersihkan ruang kerja sendiri

Setelah pembersihan dilakukan oleh para profesional, bukan berarti tugas sudah selesai. Meskipun “pembersihan,” “sanitasi” dan “disinfektan” sering digunakan secara bergantian, sebenarnya menggambarkan proses dan hasil yang berbeda.

Pembersihan: Menghilangkan tanah / kotoran dari permukaan tetapi tidak membunuh organisme apa pun.
Sanitasi: Mengurangi jumlah bakteri di lingkungan secara signifikan.
Disinfektan: Menghancurkan atau mematikan bakteri dan virus.

Para profesional akan mengatasi mikro-organisme tetapi tidak debu, kotoran, noda dan sisa makanan. Ya, office boy dapat membantu Anda tetapi tidak ada yang tahu di mana Anda menumpahkan boba, atau remah-remah kerupuk, selain diri Anda.

Bahan-bahan yang harus digunakan, tisu antibakteri dengan 70 persen alkohol atau klorin sangat bagus untuk membunuh kuman. Peringatan: klorin dapat menimbulkan korosi atau merusak perangkat elektronik serta menimbulkan kulit kering jika digunakan jangka panjang. Sebagai gantinya, Anda direkomendasikan larutan pembersihan yang mengandung kalium hidroksida karena lebih lembut pada kulit Anda dan tidak diketahui merusak atau menodai peralatan kantor.

Cara agar ruang kantor bebas kuman

Bahkan sebelum menyalakan komputer Anda untuk memulai hari kerja, Anda disarankan untuk menyeka hal berikut ini:

• Tombol stary komputer / laptop Anda
• Keyboard
• Mouse
• Telepon kantor
• Komputer
• Sandaran tangan kursi dan sandaran kursi bagian atas tempat Anda biasanya mengambil untuk menggerakkan kursi
• Permukaan dan pegangan nakas
• Alat tulis, terutama yang cenderung dipinjam rekan kerja, seperti stapler, cairan koreksi, dan pena.

Perhatikan area yang sering bersentuhan dengan tangan, mulut dan hidung Anda seperti telepon, keyboard, dan mouse komputer. Untuk barang-barang seperti itu, disarankan untuk menyeka dengan desinfektan setidaknya tiga kali sehari: Di awal hari, tengah hari dan sebelum Anda pulang kerja.

Sedangkan untuk mug atau gelas kantor Anda, disarankan agar di-microwave dalam kondisi kosong selama kurang dari satu menit setelah dicuci dengan baik untuk menghilangkan mikroorganisme. Tetapi sebelum itu, Anda dapat “mendisinfeksi” oven microwave dengan membiarkannya bekerja kurang dari satu menit, juga pada suhu tinggi, untuk memusnahkan kuman yang bersembunyi di dalamnya.

Spons dapur menyediakan lingkungan basah yang ideal untuk pertumbuhan bakteri dan virus yang cepat. Anda disarankan untuk menggantinya setiap tiga hingga empat minggu. Di sela-sela spons segar, Anda dapat membasmi kuman 99,9 persen dengan menyeraokan spons dengan air dan memasukkannya dalam microwave sebentar.[MY24]