6 Cara Menghindari Flu di Pesawat saat Traveling

My24hours.net, Indonesia – Para wisatawan perlu menerapkan cara menghindari flu di pesawat ketika banyak negara tujuan wisata yang dituju memasuki musim dingin dan flu.

Cara Menghindari flu di pesawat saat traveling, salah satunya dengan duduk di dekat jendela.
Cara Menghindari flu di pesawat saat traveling, salah satunya dengan duduk di dekat jendela.


Bulan-bulan tertentu seringkali menjadi waktu yang tepat untuk melakukan perjalanan liburan atau bepergian untuk urusan bisnis. Namun, saat bepergian dengan pesawat, kita juga harus waspada terhadap risiko tertular flu.

Tidak jarang kita mendengar berita tentang wabah flu yang menyebar di dalam pesawat yang bisa membuat banyak penumpang jatuh sakit. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui cara menghindari flu di pesawat. Berikut adalah 6 cara efektif yang bisa dilakukan untuk menghindari flu saat bepergian dengan pesawat.

Hanya membayangkan terjebak dalam tabung logam terbang dengan sirkulasi udara saat orang lain batuk dan bersin sudah cukup membuat kita waspada untuk mencegah datangnya penyakit.

Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Amerika Serikat pada 13 Januari 2018 mengatakan bahwa wabah flu telah tersebar luas di setiap negara bagian A.S. kecuali di Hawaii, dengan total 74.562 kasus terdiagnosis. Pusat tersebut melaporkan bahwa 30 anak telah meninggal akibat penyakit virus.

Angka-angka itu menakutkan, membuatnya menjadi musim flu terburuk dalam beberapa tahun terakhir. Tapi selama Anda sehat sebelum berpergian, Anda tidak perlu membatalkan rencana perjalanan Anda. Ada beberapa langkah yang bisa Anda ambil untuk membantu diri Anda sendiri terhindar dari penyakit di pesawat terbang.

6 Cara Menghindari Flu di Pesawat saat Traveling

1. Biarkan penumpang lain naik pesawat terlebih dahulu

Bukan hanya naik pesawat terbang yang harus diperhatikan wisatawan agar terhindar dari kuman flu. Ribuan penumpang juga melewati bandara utama di seluruh negara setiap hari, dan mereka berdiri berdekatan dalam barisan yang rapat.

Pakar menyarankan, jika memungkinkan para pelancong perlu bersabar untuk naik ke pesawat jika ingin mencegah penyebaran kuman flu. Semua orang akan berkumpul bersama dalam proses naik pesawat, kemungkinan besar mereka akan menularkan virus satu sama lain. Biarkan orang lain naik terebih dulu, dan beri diri Anda sendiri waktu sebentar, jika memungkinkan

2. Pilih duduk di dekat jendela

Selain itu pilihlah tempat duduk di dekat jendela saat sampai di tempat duduk di kabin pesawat. Dengan cara itu maka Anda akan mengurangi paparan dari lalu lintas orang). Dengan demikian berkurangnya orang yang berpotensi menularkan penyakit akan menyentuh sandaran tangan atau sandaran kepala Anda saat berjalan melalui kabin.

3. Bawa tisu basah dan hand sanitizer

Anda harus waspada terhadap permukaan benda keras umum di pesawat terbang, seperti meja baki atau sandaran tangan. Virus flu akan hidup di permukaan yang keras selama sekitar 24 jam. Kru pesawat tidak sempat menyeka setiap tempat meja baki. Jadi secara intrinsik kamar mandi lebih bersih dibanding meja baki.

Sejumlah maskapai besar mengatakan mengaku bahwa mereka membersihkan meja baki dan permukaan keras lainnya di wagon penumpang setiap malam, namun tidak selalu di antara penerbangan. Untuk itu bawalah tisu basah dan hand sanitizer untuk membersihkan permukaan benda umum seperti meja baki dan sandaran tangan, dan untuk membersihkan tangan Anda sendiri.

4. Nyalakan ventilasi udara dan gunakan masker

Udara di sebagian besar pesawat disirkulasikan melalui sistem yang menyaringnya dari langit-langit ke lantai setiap dua menit. Jika satu orang yang flu bersin, maka kuman dengan cepat bisa menyebar melalui udara langsung ke arah penumpang yang duduk di belakang atau ke sisi orang tersebut. Anda bisa menyalakan udara di atas kepala ini akan meningkatkan sirkulasi udara di depan Anda.

Selain itu menggunakan masker saat di pesawat bisa membantu mengurangi risiko penyebaran virus dan bakteri. Masker juga bisa membantu mencegah kita menghirup udara yang kotor di pesawat. Pastikan masker yang digunakan memiliki lapisan filter dan ganti secara teratur.

5. Minum air yang cukup, hindari kafein dan alkohol

Ketika di pesawat, kita cenderung dehidrasi karena udara kabin yang kering. Oleh karena itu, penting untuk minum air yang cukup agar tubuh tetap terhidrasi. Pastikan untuk membawa botol air sendiri atau meminta air di awak kabin jika perlu.

Selain itu, Anda perlu menghindari minum kafein atau alkohol saat terbang jika Anda tidak ingin sakit. Kedua minuman ini terbukti meningkatkan dehidrasi dan menurunkan sistem kekebalan tubuh Anda.

6. Gunakan obat semprotan hidung

Sebuah tip profesional yang perlu Anda coba adalah menggunakan obat semprot hidung. Jika perjalanan jauh, gunakan obat semprotan hidung setiap dua jam saat terbang. Dengan menggunakan obat semprotan hidung maka Anda akan menjaga kelembaban selaput lendir Anda.

Hal ini perlu diperhatikan adalah ketika setelah selaput lendir Anda, terutama di hidung dan mulut Anda, mulai mengering, Anda kan kehilangan salah satu pertahanan paling berharga untuk mencegah virus pernapasan.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, diharapkan kita bisa menghindari flu di pesawat saat traveling. Selalu jaga kesehatan dan kebersihan, serta perhatikan tindakan pencegahan yang tepat.[MY24]

BAGIKAN ARTIKEL INI AGAR LEBIH BANYAK PEMBACA:

Kategori: Travel
Kata kunci: , , , ,
Penulis:
id_IDBahasa Indonesia