Sisi Baik, Buruk, dan Jelek Liburan ke Hawaii bagi Turis
My24hours.net, Amerika Serikat – Berencana liburan ke Hawaii tahun ini? Sebelumnya, ada baiknya Anda mengetahui sisi baik, buruk dan jeleknya liburan ke sana.

Hawaii merupakan salah satu tujuan wisata paling terkemuaka di dunia. Dengan hamparan pasirnya yang murni ini tetap tak tertandingi, kepulauan paling terisolasi di dunia ini adalah rumah bagi salah satu kota paling padat lalu lintasnya di Amerika Serikat.
Sisi Baik Liburan ke Hawaii
Banyak tempat di dunia yang meniru Hawaii karena keindahannya. Misalnya, Pulau Hainan di Tiongkok menjual dirinya sebagai Hawaii-nya Asia dan Kosta Rika dikenal sebagai Hawaii-nya Amerika Tengah. Setidaknya ada tiga Hawaii di Eropa (Azores, Madeira, Kepulauan Canary) dan Mauritius menyatakan sebagai Hawaiinya Afrika.
Semua Hawaii “KW” tersebut memiliki iklim yang hangat dan rasa yang eksotis. Tetapi tidak ada yang dianugerahi dengan banyak pantai yang menakjubkan seperti Hawaii asli yang lebih terkenal.
Wisata air
Jika Anda bisa berselancar Anda bisa pergilah ke Waimea Bay di pantai utara Oahu untuk menaiki ombak di Waikiki. Dan jika Anda tidak bisa berselancar Anda dapat berenang di perairan tenang Pantai Kailua yang merupakan tempat favorit mantan presiden Amerika Serikat, Barack Obama, yang lahir di Hawaii.
Pantai Lumahai di Kauai, alias Garden Isle, ditampilkan dalam film South Pacific (1958). Dan Pantai Polihale merupakan yang terpanjang di kepulauan itu. Untaian pasir sepanjang 18 km tersebut dibingkai oleh tebing yang menjulang tinggi dan hanya dapat dicapai melalui jalan bergelombang yang tidak beraspal yang membuat banyak orang menjauh. Polihale terletak di bagian terkering di Kauai dan berkemah diizinkan karena area tersebut merupakan taman negara bagian yang didesain untuk itu.
Wisata gunung
Kauai juga merupakan surga bagi para pejalan kaki. Bagian teratas ialah Waimea Canyon, yang dikenal sebagai Grand Canyon dari Pasifik. Para wisatawan dapat melihat air terjun menyembur sekaligus melihat garis pantai Na Pali yang spektakuler dari ketinggian 1.200 meter dari permukaan laut. Anda akan melihat pemandangan layaknya dongeng di negara tropis.
Lanskap yang menjulang tinggi telah muncul di sejumlah film seperti Jurassic Park (1993) dan Pirates of the Caribbean
(2003).
Pulau Maui yang sering dipilih sebagai pulau terbaik di dunia oleh majalah Travel + Leisure, Condé Nast Traveller dan TripAdvisor. Pulau ini menawarkan lebih banyak pantai yang dapat diakses publik untuk travel daripada pulau di Hawaii lainnya.
Observasi
Tetapi yang memikat dari Pulau Maui adalah Road to Hana yang memikat. Jalan bebas hambatan sepanjang 90 km tersebut merupakan jalan raya yang melintasi pedesaan (617 tikungan, 56 jembatan), menawarkan pemandangan gunung dan laut yang indah di setiap belokannya.
Turis bukan satu-satunya yang tertarik oleh perairan hangat Hawaii. Januari hingga Maret adalah musim pengamatan paus. Dan Maui adalah salah satu tempat terbaik untuk menyaksikan lebih dari 10.000 paus bungkuk yang tiba dari Alaska untuk mencari makan dan berkembang biak.
Empat dari lima gunung berapi aktif di negara bagian itu berada di Big Island (secara resmi bernama Hawaii). Dormant Mauna Kea adalah gunung tertinggi di dunia (diukur dari pangkalannya di dasar laut) dan bertengger di puncak adalah observatorium terbesar di Bumi. Terlihat dari Mauna Kea, Kilauea telah memuntahkan lahar sejak tahun 1983, menjadikannya gunung berapi yang paling lama aktif di dunia.
Hawaii memiliki tujuan paling ambisius mengenai energi bersih di AS. Hawaii menghasilkan listriknya hingga 60 persen dari energi terbarukan termasuk sumber panas bumi vulkanik.
Penduduk pulau-pulau tersebut memiliki harapan hidup tertinggi di negara ini. Negara Bagian Aloha adalah satu-satunya yang memiliki dua bahasa resmi, Inggris dan Hawaii – bahasa lokal yang kaya vokal, cinta apostrof. Jadi bahasa mungkin bukan menjadi kendala saat Anda liburan ke Hawaii.

Sisi Buruk
Mengakhiri daftar pulau-pulau utama, Lanai dan Molokai menarik para wisatawan yang kritis karena daya tarik utamanya adalah tidak adanya daya tarik. Lalu ada Pulau Kahoolawe, yang kekurangan air tawar dan terlarang bagi publik.
Dan akhirnya, pulau terlarang yang disebut Niihau telah dimiliki oleh keluarga yang sama sejak 1864 ketika Elizabeth Sinclair membelinya dari Raja Kamehameha V seharga 10.000 dolar AS. Pulau itu tertutup bagi pengunjung, kecuali jika Anda bergabung dengan sebuah safari berburu.
Anda mungkin dapat menghasilkan 1.950 dolar AS per hari yang cukup besar dan Anda bisa membantu menjaga populasi babi dan domba liar di Niihau agar tetap rendah. Hal itu tentunya lebih aman daripada menjelajah ke dalam air.
Risiko tenggelam
Sejauh ini, tenggelam merupakan penyebab utama kematian bagi wisatawan di Hawaii. Berselancar membawa risiko tinggi tersendiri karena hamparan karang. Snorkeling yang relatif tidak berbahaya pun memiliki risiko terutama di pantai-pantai yang tidak terkontrol yang menjadi penyebab kematian yang sering terjadi terkait cedera. (Serangan hiu memang terjadi tetapi jarang terjadi.)
Arus yang kuat dan kurangnya penjaga pantai membuat Pantai Polihale menjadi tempat hitam tenggelam yang terkenal. Meskipun demikian taman nasional tersebut masih layak dikunjungi karena keindahannya yang terpencil dan fakta di sana jarang hujan. Hal itu karena sebagian besar curah hujan turun di Gunung Waialeale di dekatnya – salah satu tempat paling berhujan di Bumi.
Lingkungan hidup
Jauh dari pantai, merupakan perjalanan delapan jam ke puncak Mauna Kea. Selama pendakian, Anda mungkin melihat pekerja membangun teleskop raksasa. Gubernur Hawaii baru-baru ini menyetujui proyek itu, meskipun bertahun-tahun ditentang oleh penduduk asli Hawaii yang meyakini tanah itu adalah suci.
Hawaii adalah kepulauan paling terpencil di dunia. Kepulauan itu 3.850 km dari California dan 7.885 km dari Tiongkok, namun Honolulu berada di antara kota-kota paling padat lalu lintas di AS. Ironinya penduduk kota selalu menggambarkan Honolulu sebagai hutan beton.
Strategi energi bersih yang banyak digembar-gemborkan sudah lama ditunggu. Namun, Hawaii merupakan negara bagian yang paling bergantung pada bahan bakar fosil di AS. Sejak pertengahan Mei, puluhan rekor suhu panas telah menyamai atau melampaui. Suhu panas mungkin menarik bagi orang jalanan (menurut News Channel KITV, Hawaii memiliki tingkat tunawisma per kapita tertinggi di Amerika) tetapi tidak menjadi pertanda baik dari perspektif lingkungan.
Sisi Jelek
Hawaii yang disebut Surga di Pasifik merupakan salah satu tempat paling mahal untuk tinggal di AS. Sebagai contoh bahan makanan. Sampai beberapa dekade yang lalu, Hawaii swasembada dalam produksi pangan, namun sekarang 90 persen diimpor.
Anehnya, untuk kepulauan tropis yang subur itu, pisang di supermarket Hawaii bisa beradal dari Ekuador dan mangga berasal dari Chili. Sepertiga dari nanas dunia dulu ditanam di Hawaii. Tetapi biaya tenaga kerja yang tinggi, nilai tanah yang selangit, dan impor yang murah, ini berarti bahwa dari 300 miliar nanas yang dibudidayakan di seluruh dunia, hanya 400 juta berasal yang dari Hawaii.
Jika Anda memesan piza Hawaii saat liburan ke Hawaii, mungkin itu berarti Anda memesan piza Costa Rica, lantaran bahan-bahannya dari Costa Rica, bukan dari Hawaii.[MY24]
Kategori: Travel
Kata kunci: Amerika Serikat, liburan
Penulis: