Begini Cara Menyimpan Roti Agar Awet Lebih Lama

My24hours.net, Amerika Serikat – Menyimpan roti dengan benar saat Anda belum habis memakannya dapat mempertahankannya agar tidak bulukan.

Ketika roti kegemaran Anda tiba-tiba basi lebih cepat dari seharusnya, bisa membuat frustrasi. Tidak semua roti dibuat sama, atau memiliki umur simpan yang sama.

Roti yang Anda dapatkan dari toko roti dan roti buatan sendiri memiliki umur simpan yang lebih pendek. Ini karena kurangnya pengawet yang ditemukan dalam roti iris dan gulungan yang diproduksi secara komersial.

Namun, roti dengan lemak tambahan, seperti jenis brioche atau challah, akan bertahan hingga agak lama.

Apa yang membuat roti menjadi basi?

Roti menjadi basi karena terlalu kehilangan kelembapan, dan itu sebagian benar. Ketika roti menjadi basi, itu adalah hasil reaksi kimia di dalam roti. Tepung yang digunakan di sebagian besar roti mengandung molekul pati yang membentuk struktur kristal, tetapi ketika air ditambahkan dalam proses pemanggangan, struktur itu akan hilang dan air diserap. Molekul pati kaku itu menjadi lebih seperti gel dan memberi Anda roti yang hangat, tekstur yang lembut.

Ketika roti mendingin, air meninggalkan pati dan menyerap ke bagian lain dari roti. Yang tersisa adalah molekul pati keras dan rekristalisasi yang membuat roti terasa kering dan renyah. Itulah sebabnya lemari pendingin atau kulkas sekalipun tidak bisa membuat roti tidak menjadi basi. Bahkan, suhu dingin kulkas Anda kemungkinan akan mempercepat prosesnya.

Di mana Anda harus menyimpannya?

Menyimpan roti adalah masalah mengatur suhu dan kelembaban. Yang terbaik adalah menyimpan roti pada suhu kamar dalam kotak yang gelap dan kedap udara. Kotak roti tradisional diciptakan untuk tujuan khusus ini.

Jika Anda tidak memilikinya, Anda dapat menyimpan roti Anda di microwave, wadah penyimpanan makanan plastik atau pantry. Menjaga roti dalam kedap udara adalah penting, tetapi ingat bahwa setiap suhu hangat atau peningkatan kelembapan akan membuat roti lebih rentan terhadap jamur.

Bekukan jika Anda tidak bisa memakannya.

Saat menyimpan roti pada suhu kamar dan memakan roti dalam waktu lima hari adalah waktu yang optimal. Pilihan terbaik Anda selanjutnya adalah membekukannya. Untuk persiapan penyimpanan beku, ada baiknya untuk mengiris roti Anda. Jauh lebih mudah untuk mencairkan irisan individu daripada seluruh roti. Pastikan roti sudah dibungkus rapat untuk menahan kelembapan sebanyak mungkin. Sebagian besar roti gandum dapat bertahan hingga tiga bulan di dalam pembeku.

Roti atau bagel dapat dibekukan juga. Bungkus saja dalam bungkus plastik dan taruh di dalam kantong ritsleting pembeku, keluarkanlah sebanyak mungkin udara di dalamnya.

Jika Anda memutuskan untuk membekukan roti Anda sebagai roti utuh, rencanakan untuk mencairkannya selama 4-5 jam pada suhu kamar atau 30-40 menit dalam oven yang diatur hingga 350 derajat. Jika roti beku Anda diiris, pemanggang dapat dengan cepat melumerkannya kembali. Pemanggang roti Anda bahkan mungkin dilengkapi dengan tombol pencair. Setelah Anda mencairkan roti Anda, makan atau gunakan dalam beberapa jam.[My24]

Sumber: CNet