4 Jenis Makanan Mengandung Kolesterol Tinggi yang Harus Dihindari

My24hours.net, Amerika Serikat – Apakah makanan mengandung kolesterol itu selalu buruk dan perlu dihindari?

Makanan cepat saja merupakan makanan mengandung kolesterol tinggi.
Makanan cepat saji merupakan makanan mengandung kolesterol tinggi.

Beberapa waktu lalu pernah dibahas mengenai apa itu kolesterol dan apakah makanan mengandung kolesterol tinggi itu buruk.

Kolesterol adalah komponen penting dari setiap sel dalam tubuh Anda, memberikan kekuatan dan fleksibilitas membran sel. Kolesterol ada yang berjenis “jahat” low-density lipoprotein (LDL) dan “baik” high-density lipoprotein (HDL).

Penelitian telah menunjukkan bahwa makanan berkolesterol tidak berdampak signifikan terhadap kadar kolesterol dalam tubuh Anda. Dan data dari penelitian populasi tidak mendukung hubungan antara makanan berkolesterol dan penyakit jantung pada populasi umum.

Setidaknya, dalam pembahasan yang lalu, ada 7 makanan tinggi kolesterol yang bergizi dan sehat untuk dimakan oleh kita.

Kali ini akan dibahas mengenai jenis makanan tinggi kolesterol yang harus dihindari agar tidak berdampak buruk bagi kesehatan.

Berikut 7 jenis makanan tinggi kolesterol yang harus dihindari

1. Goreng-gorengan

Makanan yang digoreng – seperti daging dan stik keju yang digoreng rendam (deep frying), mengandung kolesterol tinggi dan harus dihindari sebisa mungkin.

Itu karena mereka penuh dengan kalori dan dapat mengandung lemak trans, yang meningkatkan risiko penyakit jantung dan merugikan kesehatan Anda dengan berbagai cara lain.

Selain itu, banyak mengonsumsi makanan yang digoreng telah dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, obesitas dan diabetes.

2. Makanan cepat saji

Mengonsumsi makanan cepat saji merupakan faktor risiko utama berbagai penyakit kronis termasuk penyakit jantung, diabetes dan obesitas.

Mereka yang sering mengonsumsi makanan cepat saji cenderung berkolesterol lebih tinggi, lebih banyak lemak perut, tingkat peradangan yang lebih tinggi dan gangguan regulasi gula darah.

Kurangi makan makanan olahan dan lebih banyak masak makanan di rumah dikaitkan dengan berat badan yang lebih ringan, lebih sedikit lemak tubuh dan pengurangan faktor risiko penyakit jantung seperti kolesterol LDL tinggi.

3. Daging olahan

Daging olahan, seperti sosis, bacon, dan hot dog, adalah makanan berkolesterol tinggi yang harus dibatasi.

Banyak mengonsumsi daging olahan telah dikaitkan dengan peningkatan tingkat penyakit jantung dan kanker tertentu seperti kanker usus besar.

Sebuah tinjauan besar yang mencakup lebih dari 614.000 peserta menemukan bahwa setiap porsi tambahan 50 gram daging olahan per hari dikaitkan dengan risiko terkena penyakit jantung 42% lebih tinggi.

4. Makanan manis

Kukis, kue, es krim, kue kering, dan makanan manis lainnya adalah makanan berkolesterol tinggi dan tidak sehat, serta gula tambahan, lemak dan kalori yang tidak sehat.

Sering memanjakan diri dalam makanan ini dapat berdampak negatif terhadap kesehatan secara keseluruhan dan menyebabkan kenaikan berat badan dari waktu ke waktu.

Penelitian telah menghubungkan tambahan asupan gula dengan obesitas, diabetes, penyakit jantung, penurunan kognitif dan kanker tertentu.

Selain itu, makanan ini sering tanpa nutrisi yang dibutuhkan tubuh Anda untuk berkembang seperti vitamin, mineral, protein dan lemak sehat.[MY24]

Sumber: Health Line

BAGIKAN ARTIKEL INI AGAR LEBIH BANYAK PEMBACA:

Kategori: Kesehatan
Kata kunci: ,
Penulis:
id_IDBahasa Indonesia