Fakta tentang Kadal Gurun atau Kadrun yang Belum Anda Tahu
My24hours.net, Indonesia – Fakta ilmiah apa yang ada pada kadal gurun atau kadrun yang mungkin belum Anda ketahui? Berikut penjelasannya.

Istilah kadrun adalah singkatan dari kadal gurun. Istilah ini sering muncul dalam percakapan warganet di media sosial untuk melabelkan seseorang yang memiliki pemikiran yang sempit, mudah panas hati, dan tidak bertoleransi.
Kali ini kita tidak berbicara mengenai kadal gurun atau kadrun dalam bentuk sebuah istilah di media sosial tersebut, tetapi kadal gurun yang merupakan hewan reptil yang habitatnya berada di gurun.
Fakta tentang Kadal Gurun atau Kadrun
Secara umum, kadal adalah kelompok reptilia bersisik yang umumnya berkaki empat. Hewan ini tersebar sangat luas di dunia dan dapat dijumpai di semua habitat: hutan, gurun pasir, padang rumput, kebun, sawah, daerah berawa, bahkan di pemukiman dan kota-kota.
Jadi, apa yang kita sebut sebagai kadal gurun adalah kadal yang habitatnya di gurun pasir. Mereka adalah spesies kadal yang telah beradaptasi dengan kehidupan di gurun pasir. Berikut beberapa kekhasan dari kadal gurun pada umumnya.
Fisik
Beberapa kadal gurun memiliki jari-jari berjumbai sisik untuk membantu mereka berlari melintasi pasir tanpa tenggelam.
Spesies kadal gurun bertanduk mampu menyemprotkan darah dari mata mereka untuk mengusir pemangsa.
Beberapa kadal gurun penggali bahkan memiliki sisik yang jelas pada kelopak mata mereka untuk melindungi mata mereka, tetapi masih memungkinkan mereka untuk melihat ketika mereka bergerak di bawah pasir.
Kulit bersisik kadal gurun tidak tumbuh seiring bertambahnya usia. Kebanyakan melepaskan kulit mereka, atau berganti kulit, dalam serpihan besar. Kadal gurun juga memiliki kemampuan untuk mematahkan bagian ekornya ketika predator meraihnya.
Perilaku
Kadal gurun ada yang hidup di malam hari dan ada juga yang hidup di siang hari.
Sejumlah kadal gurun dapat menggali ke dalam pasir untuk melepaskan diri dari panasnya gurun pasir, untuk bersembunyi dari pemangsa, atau untuk mencari binatang kecil yang mereka mangsa.
Kadal gurun khususnya spesies Thorny devil (Moloch horridus), dapat menyisap air dari pasir melalui kaki dan punggungnya.
Seperti semua jenis kadal pada umumnya, kadal gurun adalah ovipar, yaitu hewan yang berkembang biak dengan telur. Mereka bisa menghasilkan 10 hingga 30 telur.
Kadal gurun malam (Xantusia vigilis), membentuk kelompok sosial keluarga dengan pasangan ayah-ibu dan keturunannya. Hal ini berbeda dengan perilaku kadal pada umumnya yang tidak membentuk kelompok sosial.
Makanan
Kadal gurun biasanya memangsa invertebrata, seperti semut (termasuk semut merah), jangkrik, belalang, kumbang, cacing, lalat, kepik, cacing, dan beberapa bahan tanaman.
Mereka sering ditemukan di sekitar bukit semut, di mana mereka duduk dan menunggu semut lewat.
Beberapa jenis kadal gurun akan mencari area pasir yang lunak, mereka biasanya menggoyangkan dirinya sendiri dengan kuat, melempar pasir ke atas punggung dan hanya menyisakan kepala mereka. Ini memungkinkan mereka untuk bersembunyi dari pemangsa dan menunggu mangsa mereka yang tidak curiga.[MY24]
Sumber: dari berbagai sumber
Kategori: Sains
Kata kunci: Lingkungan Hidup
Penulis: