Tips Agar Tidak Luka Saat Mencukur

My24hours.net, Indonesia – Hampir semua pria yang berjenggot tentu pernah bercukur, tetapi bagaimana agar tidak luka saat mencukur jenggot Anda?

Beberapa pria suka menumbuhkan jenggot, yang lain mungkin tidak melakukan rutinitas bercukur hanya untuk mencegah terluka yang memerah. Banyak pria lebih suka rambut wajah mereka merajalela dibandingkan dengan ketidaknyamanan yang diakibatkan oleh pisau cukur.

Jika mencukur dengan tidak benar, hal itu juga dapat memengaruhi pola pertumbuhan kulit dan rambut. Berikut adalah beberapa tips untuk menghindari luka lecet ketika mencukur, agar rasa takut akan pisau cukur tidak menghentikan Anda.

Agar Tidak Luka Saat Mencukur

1. Mandi air hangat

Mencukur menjadi sangat mudah setelah rambut dan kulit Anda melunak. Mandi atau cuci mukalah dengan air hangat sebelum Anda bercukur. Air hangat membantu melunakkan kulit dan rambut dan dengan demikian mengurangi risiko luka lecet.

2. Gunakan krim cukur

Mencukur dalam kondisi kering bisa sangat menjengkelkan karena meningkatkan risiko sayatan pisau dan iritasi. Krim cukur adalah langkah penting sebelum bercukur. Ambil krim cukur yang bagus dan pijat ke wajah dan leher Anda dan biarkan selama 1-2 menit. Anda disarankan untuk tidak melewati langkah ini, tidak peduli seberapa malasnya Anda.

3. Ganti pisau cukur

Pisau cukur harus diganti dari waktu ke waktu. Pisau cukur yang tua dapat menyebabkan seretan, ruam, dan luka kecil, ini berarti saatnya untuk mengganti pisau cukur lama dengan yang baru. Dan, bahkan jika pisau cukur baru Anda juga menyebabkan ketidaknyamanan, maka pisau cukur itu bukan yang cocok untuk Anda.

[Baca juga: Tips Cara Menjaga Jenggot Tetap Sehat di Musim Hujan]

4. Ikuti alur tumbuh rambut

Rambut di berbagai area wajah Anda dapat tumbuh berbeda. Yang terbaik adalah mengikuti alur atau pola pertumbuhannya sehingga terhindari dari luka sayat dan seretan. Mencukur berlawanan dengan pertumbuhan rambut dapat menyebabkan banyak iritasi kulit.

5. Gunakan tekanan yang ringan

Mencukur dengan tekanan yang terlalu kuat dapat meningkatkan risiko luka sayat. Saat bercukur, Anda harus berusaha selembut mungkin dengan sedikit tekanan. Alih-alih melakukan satu sapuan, cobalah beberapa sapuan lembut mengikuti pola pertumbuhan rambut.

6. Bilas dan ulangi

Saat mencukur pastikan selalu pisau cukur dalam keadaan bersih. Setelah 1-2 sapuan, cuci pisau cukur dengan air hangat untuk membersihkan busa dan rambut. Rambut yang tersangkut di pisau dapat menyebabkan luka sayat saat mencukur. Setelah Anda mencukur, cuci muka dan lembapkan kulit Anda.[MY24]