7 Makanan untuk Atasi Radang dan Lemak Perut

My24hours.net, Amerika Serikat – Ada sejumlah asupan makanan untuk atasi radang yang ternyata juga dapat mengurangi lemak di perut.

Radang atau inflamasi adalah satu dari respon utama sistem kekebalan tubuh terhadap infeksi dan iritasi. Dengan kata lain, radang bukanlah penyakit tertentu, tetapi tanggapan tubuh terhadap masuknya benda asing (bisa virus, bakteri atau zat lain) pada tubuh.

Respon atau tanggapan tubuh terhadap benda asing tersebut menimbulkan tanda-tanda seperti pembengkakan, peningkatan suhu, rasa nyeri, memerah, penurunan daya gerak.

Berikut 7 makanan untuk atasi radang dan lemak perut

1. Air

Sekitar 75 persen tubuh manusia berupa cairan. Air menjadi komponen penting dalam tubuh kita. Dengan tetap terhidrasi dapat menghilangkan racun penyebab peradangan dari tubuh kita. Dianjurkan untuk mengonsumsi air sebanyak 2 liter per hari. Ingat: Tambahkan 250 ml air lagi untuk setiap 30 menit saat berolahraga.

Selain itu, jika kita minum cukup air untuk mengisi perut, kita bisa menipu tubuh sehingga ia akan berpikir bahwa yang kita masukkan adalah makanan berkalori padahal tidak sama sekali. Dengan demikian kita dapat mengurangi kalori penyebab munculnya lemak pada perut. Tentu saja ini bukan berarti kita harus minum air sepanjang hari.

2. Teh hijau

Minuman ringan ini sangat bagus untuk membantu mengecilkan lingkar pinggang kita dan juga untuk mengurangi peradangan. Flavonoid yang terkandung dalam teh memiliki sifat anti-inflamasi atau anti peradangan yang alami. Dan senyawa Epigallocatechin gallate (EGCG) dalam teh hijau telah terbukti membantu mengurangi lemak tubuh.

Baca: Ini 5 Tip Cara Membuat Teh yang Nikmat dan Sehat

3. Buah dan sayuran

Semua buah dan sayuran kaya nutrisi dan kandungan seratnya, dapat membantu memerangi peradangan kronis. Jadi pastikan untuk memasukkan buah dan sayur dalam jumlah yang cukup setiap hari. Beberapa jenis produk segar bahkan lebih manjur daripada yang lain.

Beberapa buah dan sayuran anti-inflamasi atau anti peradangan yang baik meliputi apel, buah beri, brokoli, jamur, pepaya, nanas, dan bayam. Tapi, kubis atau kol adalah sayuran yang dikenal untuk meningkatkan produksi gas di saluran pencernaan selama pencernaan. Dan peningkatan produksi gas ini bisa menggembungkan perut Anda. Jadi jika Anda punya kubis atau kol, masaklah lebih matang agar kadungan gasnya berkurang. Dan jangan terlalu banyak makan kubis atau kol dalam sehari.

4. Lemak tak jenuh tunggal

Makanlah makanan yang mengandung lemak tak jenuh tunggal (monounsaturated fat). Lemak yang sehat untuk jantung ini membantu meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol yang baik) kita dan mengurangi keseluruhan peradangan. Sumber makanan yang bagus yang mengandung lemak tak jenuh tunggal antara lain: minyak zaitun, kacang almond, dan alpukat.

5. Asam lemak Omega-3

Penelitian telah menunjukkan bahwa diet dengan persentase tinggi asam lemak Omega-3 dan persentase rendah asam lemak Omega-6 telah dikaitkan dengan penurunan peradangan. Sumber makanan Omega-3 termasuk kenari, biji rami, dan ikan seperti salmon liar Alaska.

6. Serealia utuh

Serealia utuh kaya akan serat, dan membantu mengendalikan respon insulin dalam tubuh Anda. Kandungan vitamin B yang tinggi dari serealia utuh juga membantu mengurangi rangsangan hormon homocysteine (inflammatory hormone homocysteine) dalam tubuh.

7. Rempah-rempah

Rempah-rempah tertentu, termasuk bawang putih, kunyit, kayu manis, jahe, dan cabai merah, memiliki kemampuan mengurangi peradangan yang ampuh, jadi cobalah menambahkannya ke makanan sesering mungkin.[My24]