Kenali 10 Tanda Anjing Mengalami Depresi dan Solusinya

My24hours.net, Indonesia – Selain sakit fisik bisa juga seekor anjing mengalami depresi. Untuk itu ketahuilah tanda-tanda bahwa anjing Anda mengalami despresi.

Meskipun anjing tidak dapat memberi tahu Anda dengan pasti apa yang mereka rasakan, mereka masih dapat menunjukkan perilaku yang mirip dengan depresi manusia. Jika dokter hewan Anda mengesampingkan kondisi kesehatan lainnya, Anda mungkin memiliki kasus depresi anjing.

10 Tanda Anjing Mengalami Depresi

1. Mengabaikan waktu bermain

Seekor anjing yang depresi atau sedih tidak akan memiliki tingkat energi yang sama seperti dulu. Dan waktu bermain dan olahraga yang biasa tidak akan menggairahkan hewan peliharaan Anda tersebut. “Bisa jadi hal favorit mereka di dunia adalah melempar bola tenis, dan tiba-tiba mereka tidak mau melakukan itu,” kata Katy Nelson, DVM, dokter hewan yang berbasis di Virginia, AS.

2. Kehilangan minat pada aktivitas favorit

Tidak semua anjing suka melempar frisbee atau berjalan-jalan, jadi kurang berolahraga mungkin bukan satu-satunya tanda. Kuncinya adalah memperhatikan apakah anjing Anda yang sedih memiliki perubahan perilaku yang tidak dapat dijelaskan atau berhenti menikmati aktivitas lain yang dulu ia sukai. Kelly Ryan, DVM, direktur layanan kesehatan hewan di Humane Society di Animal Medical Center of Mid-America di Missouri mengatakan, “Mungkin setiap hari anjing Anda menunggu di pintu saat anak Anda pulang dari sekolah.” Jika hewan peliharaan Anda masih meringkuk di tempat tidurnya setelah anak Anda pulang, ia mungkin mengalami depresi.

3. Kehilangan nafsu makan

Sama seperti bagaimana Anda bisa kehilangan nafsu makan saat Anda merasa sedih, anjing yang sedih mungkin juga tidak ingin makan. Jika anjing Anda tidak menunjukkan keinginannya yang biasa untuk makanan favoritnya atau bahkan berat badannya turun, ia mungkin mengalami depresi, kata Russell Hartstein, pelatih anjing selebriti dengan Fun Paw Care Los Angeles.

[Baca juga: Bagaimana Cara Melindungi Anjing Peliharaan dari Flu]

4. Tidur lebih banyak dari biasanya

Setiap hewan berbeda, jadi tidak ada yang sama untuk semua jumlah jam tidur yang akan menandakan depresi anjing. Perhatikan saja apakah anjing Anda menghabiskan lebih banyak waktu di tempat tidur daripada biasanya. “Jika anjing Anda yang berusia 15 tahun biasanya tidur 14 jam sehari dan jika 20 tahun, itu akan menjadi perbedaan besar,” kata Dr. Ryan.

5. Mengalami kematian dalam keluarganya

Anda bukan satu-satunya yang bisa berduka karena kehilangan anggota keluarga atau hewan peliharaan lainnya. Anjing peliharaan Anda juga bisa bersedih hati, dan mungkin mengalami periode duka. “Anda tidak dapat benar-benar mempercepat proses berduka itu,” kata Hartstein, “tetapi Anda dapat menghibur mereka dan peka terhadap kebutuhan mereka.” Beri anjing Anda sedikit kasih sayang dengan pelukan dan camilan ekstra sehingga terbiasa dengan kehilangan.

6. Menghabiskan terlalu banyak waktu di dalam

Anjing membutuhkan ruang untuk berlarian dan mungkin menjadi sedih jika mereka tidak diberi kesempatan. “Jika Anda terkunci di dalam ruangan sepanjang waktu dan tidak terpapar ke luar kecuali halaman langsung dan di sekitar blok, Anda tidak akan puas dan akan tertekan,” kata Hartstein. Hal yang sama berlaku untuk anjing, jadi luangkan waktu untuk membawa anjing Anda berjalan-jalan atau ke taman. Setelah mulai mendapatkan kebebasan yang diinginkannya, hewan peliharaan Anda mungkin perlahan mendapatkan energinya kembali.

7. Menunjukkan agresi mendadak

Seekor anjing dengan depresi mungkin mulai merobek sofa atau menggeram saat Anda menyentuhnya. “Tidak selalu wajah yang tampak sedih dan murung yang Anda anggap sebagai wajah depresi,” kata Dr. Nelson. Depresi seharusnya tidak menjadi pikiran pertama Anda jika anjing Anda selalu agresif, tetapi anjing yang jinak tiba-tiba menyakal galak mungkin memberi tahu Anda ada sesuatu yang salah.

8. Sendiri di dalam rumah

Anjing Anda mungkin merasa kesepian ketika Anda pergi, jadi jika pekerjaan Anda terus-menerus membuat Anda keluar dari rumah untuk waktu yang lama, hewan peliharaan Anda mungkin berhenti melompat saat Anda pulang. “Anjing adalah makhluk sosial, dan mereka tidak puas hanya dengan sendirian selama berjam-jam seperti itu,” kata Hartstein. Sewalah orang untuk membantu mengajak jalan-jalan anjing atau minta orang terdekat mengajak jalan anjing, saran Dr. Nelson.

9. Pindah rumah

Jangan heran jika anjing Anda bertingkah aneh sejak Anda pindah rumah. Perubahan bisa jadi sulit bagi hewan, dan anjing Anda mungkin merasa tertekan saat terbiasa dengan lingkungan barunya, kata Hartstein. Namun, dengan sedikit waktu dan perhatian, hewan peliharaan Anda dapat melompat keluar dan menghangatkan diri dengan lingkungan barunya.

10. Menjilati tubuh terus-menerus

Hewan tidak hanya menjilati diri mereka sendiri untuk menjadi bersih. Terkadang mereka menggunakan tindakan tersebut untuk membuat diri mereka merasa lebih baik. Walaupun ini bukan gejala umum dari depresi anjing, hal ini bukan hal yang tidak pernah terjadi, kata Dr. Ryan. “Jika anjing memiliki masalah kecemasan, mereka mungkin melakukan perilaku yang lebih kompulsif yang dapat menenangkan diri,” katanya. “Mereka memilih tempat dan terus menjilati dirinya.”

Solusinya

Sebelum Anda menyalahkan perilaku anjing Anda pada depresi, dokter hewan perlu melakukan pemeriksaan lengkap untuk menyingkirkan masalah kesehatan lain yang bisa membuat anjing Anda lesu, seperti rasa sakit atau masalah tiroid. Jika semuanya telah diperiksa, dokter hewan mungkin akan merekomendasikan untuk menyarankan anjing Anda lebih banyak olahraga, makanan yang lebih sehat, dan perhatian ekstra untuk mengangkat semangat hewan peliharaan Anda. Sebagai upaya terakhir, dokter hewan mungkin meresepkan salah satu obat depresi yang sama yang akan digunakan manusia, seperti Prozac atau Zoloft. “Kita tidak ingin semua anjing kita menggunakan Zoloft jika kita tidak harus melakukannya, dan seringkali kita tidak perlu melakukannya,” kata Dr. Nelson. “Tetapi jika memberikan sedikit hal itu untuk membantu mereka menjalani kehidupan yang lebih nyaman, tidak ada rasa malu dalam melakukannya.”[MY24]